TEMPO.CO, Jakarta - Pebalap MotoGP Marc Marquez berpendapat bahwa sebaiknya Jorge Lorenzo tetap bersama tim Honda. Pernyataan itu ia sampaikan untuk menanggapi isu yang menyebut rekan setimnya itu bakal pindah ke Ducati.
Marquez meragukan isu tersebut. Sebab, kontrak Lorenzo bersama Honda masih satu tahun lagi. Menurut dia, Lorenzo adalah seorang juara dan harusnya kembali membuktikan apa yang sebelumnya pernah dia raih.
Lorenzo, 32 tahun, mencatat tiga kali juara dunia MotoGP pada 2010, 2012, dan 2015. Ketika gelar juara itu dia raih saat bersama tim Yamaha. Ia sempat bergabung dengan Ducati pada 2017 sebelum akhir memutuskan pindah ke Honda pada pertengahan musim MotoGP 2018.
”Dia (Lorenzo) harusnya kembali dan menunjukkan potensinya dengan motor Honda dan menjadi yang teratas," kata pebalap 26 tahun itu, seperti dikutip dari crash.net.
Marquez menilai pebalap senegaranya itu mempunyai ego dan ambisi, sehingga dia akan terus mencoba melakukannya. "Karena jika tidak, maka mimpinya tidak akan terwujud. Maksudku, ketika bersama Honda, tu karena kamu mau untuk memenangkan balapan dan berjuang menjadi juara," kata dia
Sebelumnya berhembus isu Lorenzo bakal bergabung bersama Ducati Pramac Racing. Dalam sesi konferensi pers menjelang MotoGP Austria di Sirkuit Red Bull Ring, Kamis, waktu setempat, muncul sejumlah pertanyaan terkait isu tersebut.
Jack Miller, pebalap Pramac Ducati saat ini, ikut bersuara. Ia menjelaskan situasi yang sedang terjadi di timnya. "Kami sedang menunggu berkas-berkas, tapi jelas itu bukan persoalannya. Mungkin ada sesuatu yang lain di balik itu, aku belum tahu," kata Miller seperti dikutip dari situs resmi MotoGP.
Miller tak mau banyak berspekulasi terkait isu tersebut. "Aku tidak ingin berkomentar tentang isu pindahnya Lorenzo ke Pramac hingga akhir pekan ini. Setelah mendapat kepastian soal itu, baru aku bisa bicara," ujarnya.
MOTORSPORT | CRASH | RIDWAN KUSUMA AL-AZIZ