Jeremia yang tidak siap menghadapi serangan balik, tak sempat menarik lengan kirinya dari sergapan Suwardi. Teknik arm lock Suwardi begitu kuat, yang berpotensi mematahkan lengan Jeremia. Tak ada pilihan lain bagi Jeremia kecuali menyerah, ketimbang lengannya patah.
Pertarungan Suwardi (celana merah) kontra Jeremia Siregar dalam One Pride MMA di Senayan, Jakarta pada Sabtu 24 Agustus 2019. (One Pride MMA/Abdul Aziz)
“Saya tahu Jeremia punya kecepatan dan kekuatan yang bagus, sebab itu saya harus benar-benar waspada, sabar, dan hati-hati. Ternyata kesabaran saya berbuah manis. Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Tuhan, serta dukungan teman-teman dan penonton,” kata Suwardi.
Presdir TvOne yang juga boss One Pride MMA, Ardi Bakrie berharap Suwardi bisa sekali lagi mempertahankan gelarnya sehingga berhak atas sabuk juara abadi.
“Suwardi memang petarung yang penuh kejutan. Saya berharap di pertarungan berikutnya dia bisa tampil sehebat malam ini dan menang, sehingga berhak selamanya memiliki sabuk juara yang sekarang dia pertahankan,” ujar Ardi.
Dalam pertarungan kejurnas One Pride MMA lain yang menjadi partai tambahan utama, Hamid Nur Maradi mempertahankan gelar kelas bulu setelah menang kuncian atas Novian Hartanto di ronde pertama.