TEMPO.CO, Jakarta - Setelah menunggu nyaris dua bulan dari saat pemilihan Ketua pada 24 Juli 2019, Pengurus Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (PORDASI) DKI Jakarta akhirnya dikukuhkan dan dilantik di Balai Kota DKI Jakarta, Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Rabu siang 11 September.
Hadir pada acara pelantikan Pordasi DKI Jaya Periode 2019-2023 itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jaya, H. Syaefullah Mpd, mewakili Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Ketua KONI DKI Jaya, Djamhuron P Wibowo, dan Ketua Umum PP Pordasi, H. Muhammad Chaidir Saddak MBA.
Pelantikan pengurus berjalan sukses dilakukan oleh Ketua Umum PP Pordasi. "Selamat kepada semua pengurus periode 2019-2023. Insta Allah kalian semua mampu menjalankan tanggungjawab dengan sebaik-baiknya," tutur Ketua Umum, Chaidir Saddak.
Ketua KONI DKI, Djamhuron P Wibowo yang juga ikut hadir dan memberikan kata sambutan berharap seluruh pengurus bisa bekerja sebaik-baiknya untuk kemajuan cabang berkuda agar dapat meraih prestasi setinggi-tingginya. Soal berkuda yang tak lolos ke PON 2020 mandatang Djamhuron berharap seluruh atlet dan pengurus tak perlu kecewa.
"Masih banyak jalan untuk diperjuangkan. Buat para atlet täta berlatih dan pengurus harus terus memicu semangat mereka. Siapa tabu kalau berjuang keras akan ada kesempatan mungkin bisa digelar di Jakarta atau Jawa Barat, jalan itu tetap terbuka," kata Djamhuron yang menutup sambutannya dengan mengucapkan yel 'Ayo Rebut Kembali'
Syaefullah pun membenarkan apa yang dikatakan Djamhuron. Menurutnya kalau berkuda memang cabang yang sangat diandalkan DKI Jaya, ia berharap pengurus akan berjuang agar berkuda bisa ikut dipertandingkan di PON 2020 nanti. Setelah itu, pelantikan 40 orang pengurus Pordasi DKI jaya ini ditutup dengan doa dan menyanyikan lagu 'Mars Patriot Olahraga'
Uniknya, usai pelantikan, seluruh pengurus justru dicegat Anies di lobi Balai Kota. Gubernur mengucapkan selamat sambil menyalami semua pengurus dan diakhiri dengan berbincang singkat dan berfoto bersama.
"Selamat buat semua pengurus. Saya harap kalian semua bisa menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan benar sampai periode tugas berakhir pada 2023 mendatang," tutur Anies kepada semua pengurus.
Anies juga banyak berbicara soal fasilitas pacuan kuda bagi atlet berkuda DKI Jaya yang belakangan masih bermasalah, dan meminta Pordasi DKI Jaya untuk memasukkan semua data agar persoalan ini bisa dibawa ke Rapim pekan depan.
