TEMPO.CO, Bandung - Manajer Persib Bandung, Umuh Muchtar, menargetkan anak asuhnya bisa meraup tiga poin alias menang saat menjamu Persija Jakarta dalam lanjutan kompetisi Liga 1 pada Senin, 28 Oktober 2019, mendatang.
Umuh bahkan berjanji memberikan bonus berlipat kalau saja Abdul Aziz dan kawan-kawan dapat menaklukkan Persija. "Ya harus menang dong. Pokoknya menang, tidak ada tawar menawar. Saya juga bilang kepada pemain yang jarang mendapatkan bonus dari saya, saya akan berikan bonus berlipat dan semuanya," ucap Umuh, Rabu, 24 Oktober 2019.
Pertandingan antara Persib dan Persija memang selalu memanas. Tidak hanya di dalam lapangan, suporter masing-masing pun acap kali membuat kerusuhan saat kedua kesebelasan bentrok. Karena itu, Umuh meminta agar pendukung Persija tidak usah datang ke stadion saat laga nanti berlangsung. "Ada perjanjian kalau tidak boleh ada suporter lawan (Persija)," kata Umuh.
Hala itu berkaca pada laga Liga 1 musim lalu. Kala itu, Persib menjamu Persija di Stadion Gelora Bandung Lautan Api telah menelan korban. Salah satu suporter Persija yang memaksa datang ke stadion, Haringga Sirla, meninggal dunia lantaran dikeroyok pendukung Persib.
Kali ini, laga Persib kontra Persija kemungkinan besar tidak bisa digelar di Bandung. Maung Bandung tak mendapat izin dari kepolisian untuk menggelar laga di sSadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung. Walhasil, laga itu pun kemungkinan bakal dihelat di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Persib kini bercokol di peringkat ke-11 dengan torehan 28 poin. Teranyar, skuad asuhan Robert Rene Alberts itu hanya mampu menahan imbang Bhayangkara FC 0-0 saat berlaga di kandang Bhayangkara, Stadion PTIK, Jakarta, Rabu, 23 Oktober 2019.
AMINUDDIN A.S.
