TEMPO.CO, Jakarta - Manajer tim MotoGP LCR Honda Lucio Cecchinello terkesan dengan performa Johann Zarco, yang menggantikan Takaaki Nakagami di tiga seri terakhir musim ini.
Zarco menjalani debutnya dengan tim independen Honda itu dengan mengemas poin di peringkat ke-13 Grand Prix Australia pekan lalu.
Cecchinello membeberkan bagaimana performa sang pembalap asal Prancis itu hingga balapan keduanya di Sepang, Malaysia.
"Dia sangat profesional. Saya suka bagaimana dia menjelaskan kepada para mekanik, ahli mesin, perasaannya dengan motor," kata Cecchinello seperti dilansir laman resmi MotoGP, Jumat.
"Dia suka membandingkan data dengan semua pembalap Honda dan mencoba memahami di bagian mana dia bisa memperbaiki diri. Apa yang dia lakukan di Australia itu baik,
karena itu baru pertama kalinya dan kondisi cuaca sepanjang akhir pekan lalu tak banyak membantunya di penyetelan.
"Kami tahu jika di Sepang Johann memiliki banyak waktu untuk mempelajari motor ini, untuk membuat setelan motor yang sempurna dan dia jelas telah melakukan pekerjaan yang luar biasa sejauh ini. Kami cukup puas karena dia mulai merasakan motor itu, merasakan bagaimana mengendarai Honda dan dia menghasilkan kecepatan yang bagus."
Zarco berpisah dengan KTM lebih awal pada September lalu sebelum musim berakhir setelah tim asal Austria itu menilai sang pembalap tampil di bawah performa dan kesulitan beradaptasi dengan motor mereka.
Juara dunia Moto2 dua kali itu hingga akhir musim ini menggantikan Nakagami yang mengalami cedera bahu dan telah menjalani operasi.
Di MotoGP Malaysia, Johann Zarco masih memiliki kesempatan untuk memperbaiki catatan waktunya di FP3 setelah finis peringkat P14 di dua sesi latihan pada Jumat.