Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SEA Games 2019: Pencak Silat Ikuti 9 Kelas, Target 4 Emas

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Ilustrasi pencak silat. (antara)
Ilustrasi pencak silat. (antara)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Tim nasional pencak silat yang akan tampil di sembilan kelas menargetkan dapat merebut empat medali emas pada ajang multieven SEA Games 2019 Filipina pada November hingga Desember mendatang.

Jumlah nomor yang diikuti ini jauh berbeda jika dibandingkan dengan Asian Games 2018, ketika Indonesia turun di 16 kelas dan berhasil panen medali. Kondisi ini bisa dibilang merugikan, sebab ada beberapa nomor unggulan Indonesia seperti kelas A putra dan putri justru tidak dipertandingkan.

Pelatih Kepala Pencak Silat Indro Catur mengakui bahwa perbedaan jumlah nomor ini membuat peluang Indonesia untuk kembali memborong medali bakal lebih sulit.

"Mudah-mudahan target yang kita berikan ke pemerintah sih 3 sampai 4 emas. Tidak seluruh nomor dipertandingkan," kata Indro di Jakarta saat dikonfirmasi Kamis.

Target medali emas itu diharapkan dapat diperoleh dari nomor tanding, beregu putra, dan seni.

Sementara peraih medali emas Asian Games 2018 di Kelas C putra Hanifan Yudani Kusumah, dikatakan Indro akan cukup sulit bisa mengulang prestasinya, sebab dia akan tampil di kelas D putra yang memiliki peta kekuatan sama rata dari setiap negara.

"Untuk kelas D itu ramai dan sengit. Hanifan bagus, Vietnam bagus, kemudian Thailand juga bagus. Kalau kelas A putri kita yang paling bagus," katanya.

Sebagai persiapan menjelang SEA Games, timnas Indonesia telah mengikuti beberapa laga uji coba seperti di Belgia, Korea Selatan, Thailand, dan tes even di Filipina.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Dari tes even itu, Indro mengungkapkan tim Merah Putih yang turun di delapan kelas sukses membawa lima medali emas dari kategori tanding dan seni.

Sebanyak sembilan pesilat putra dan tiga putri yang merupakan kombinasi dari atlet senior dan junior akan bertanding pada pesta olahraga dua tahunan itu.

Meski komposisi atlet didominasi oleh atlet junior, Indro menyatakan bahwa kesempatan tim pencak silat Indonesia untuk menjadi juara umum masih terbuka lebar.

"Jadi, meski komposisinya atlet muda, peluang untuk juara umum terbuka lebar meski kita gak main di kandang," ujarnya.

Sebelumnya, cabang olahraga pencak silat sukses mendominasi pada Asian Games 2018. Dari 16 kelas yang dipertandingkan, kontingen Merah Putih merebut 14 medali emas dan 1 perunggu.

Sementara pada SEA Games 2017 Malaysia, pencak silat hanya menyumbangkan 2 emas, 4 perak, dan 9 perunggu dari 20 kelas yang dipertandingkan.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Yayan Ruhian Kembali Muncul di Film Hollywood, Bagaimana Aktor Asal Tasik itu Populerkan Pencak Silat?

32 hari lalu

Yayan Ruhian dalam film serial Who Is Erin Carter. Instagram/yayanruhian
Yayan Ruhian Kembali Muncul di Film Hollywood, Bagaimana Aktor Asal Tasik itu Populerkan Pencak Silat?

Yayan Ruhian adalah salah satu praktisi silat yang terjun ke dunia film. Ia membantu para guru silat mempopulerkan pencak silat ke dunia.


4 Momen Ikonik Kedekatan Jokowi-Prabowo

34 hari lalu

Presiden Joko Widodo dan Ketua Umum PB IPSI, Prabowo Subianto memeluk pesilat Hanifan Kusumah Yudani yang meraih medali emas Asian Games 2018, Jakarta, Rabu sore, 29 Agustus 2018.  Hanifan Yudani yang membuat trending tropic setelah aksi selebrasinya tersebut.  Kristian Humas PMK
4 Momen Ikonik Kedekatan Jokowi-Prabowo

Sempat menjadi rival dua kali dalam Pilpres, kedekatan Jokowi-Prabowo terekam dalam sejumlah momen


Rekomendasi 5 Bela Diri untuk Anak, Bisa Cegah dan Antisipasi Bullying

36 hari lalu

Ilustrasi kejuaraan Pencak Silat. Fotografer : Alfan.
Rekomendasi 5 Bela Diri untuk Anak, Bisa Cegah dan Antisipasi Bullying

Bela diri mengajarkan anak untuk tidak menganiaya orang. Bisa digunakan anak membela diri dari pelaku bullying


Barisan Ikan Bandeng Menjelang Imlek di Pasar Rawa Belong, Dulu Tempat Para Jawara Betawi Termasuk Si Pitung

49 hari lalu

Deretan lapak penjual ikan bandeng menjelang Imlek di kawasan Rawa Belong, Jakarta, Kamis, 23 Januari 2020. Ikan bandeng dijual mulai dari harga Rp. 70.000 per kilo. TEMPO/Fajar Januarta
Barisan Ikan Bandeng Menjelang Imlek di Pasar Rawa Belong, Dulu Tempat Para Jawara Betawi Termasuk Si Pitung

Menjelang imlek pedagang ikan bandeng musiman penuhi Pasar Rawa Belong. Berikut profil daerah Rawa Belong, disebut tempat kelahiran Si Pitung.


6 Fakta Film Warpath yang Dibintangi Iko Uwais dan Yayan Ruhian

14 Januari 2024

Yayan Ruhian dan aktor Malaysia Hairul Azreen (ANTARA)
6 Fakta Film Warpath yang Dibintangi Iko Uwais dan Yayan Ruhian

Aktor laga sekaligus praktisi pencak silat, Iko Uwais dan Yayan Ruhian kembali terlibat dalam film Hollywood.


Selain Jamu, Ini 12 Produk Budaya Indonesia yang Ditetapkan UNESCO jadi Warisan Budaya Dunia

12 Desember 2023

Pesilat Puspa Arumsari merebut medali emas seni tunggal putri Asian Games 2018, di Jakarta, Senin, 27 Agustus 2018. (ANTARA FOTO/INASGOC/Melvinas Priananda)
Selain Jamu, Ini 12 Produk Budaya Indonesia yang Ditetapkan UNESCO jadi Warisan Budaya Dunia

Jamu baru saja dinobatkan sebagai warisan budaya takbenda oleh UNESCO. Apa saja yang termasuk kategori itu dari Indonesia?


Dubes Fadjroel Rachman: Kazakhstan Jadi Kiblat Pencak Silat di Asia Tengah dan Eurasia

29 November 2023

Pesilat putri sedang bertanding dalam Kejuaraan Nasional Pencak Silat Kazakhstan yang diadakan pada tanggal 24-26 November 2023 di Karaganda, Kazakhstan. Foto: Humas KBRI Kazakhstan
Dubes Fadjroel Rachman: Kazakhstan Jadi Kiblat Pencak Silat di Asia Tengah dan Eurasia

Perkembangan pesat seni bela diri pencak silat di Kazakhstan dua tahun terakhir. Kini, jadi kiblat pencak silat untuk Asia Tengah dan Eurasia.


Cerita Deslya, Anak Sopir Angkot yang Raih Medali Pencak Silat di Pomnas dan SEA Games

24 November 2023

Deslya Anggaraini, alumni Politeknik Negeri Jakarta yang juga atlet pencak silat. Dok. Puspresnas
Cerita Deslya, Anak Sopir Angkot yang Raih Medali Pencak Silat di Pomnas dan SEA Games

Pada 2008, Desyla menorehkan prestasi pertamanya dengan meraih medali emas di ajang O2SN jenjang SD pada cabor Pencak Silat.


Pemerintah Indonesia Berkomitmen Dukung Perkembangan Pencak Silat di Kazakhstan

15 November 2023

M. Fadjroel Rachman Duta Besar RI untuk Kazakhstan dan Tajikistan meresmikan Pencak Silat Corner di Rumah Budaya Indonesia di Astana Kazakhstan pada 28 November 2022. Foto dok: Kedubes RI Kazakhstan dan Tajikistan
Pemerintah Indonesia Berkomitmen Dukung Perkembangan Pencak Silat di Kazakhstan

Pemerintah Indonesia terus berkomitmen mendukung perkembangan olahraga pencak silat di Kazakhstan. Salah satunya dengan mendatangkan pelatih.


Yogyakarta Diproyeksi Jadi Tempat Lebarannya Para Pesilat Nusantara dan Mancanegara

12 November 2023

Berbagai penampilan dalam gelaran Pentjak Malioboro Festival 2023. (Dok.istimewa)
Yogyakarta Diproyeksi Jadi Tempat Lebarannya Para Pesilat Nusantara dan Mancanegara

Di Yogyakarta, berbagai perguruan silat terlibat dan menampilkan hal baru seputar perkembangan dunia silat yang mereka dalami.