Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SEA Games 2019: Kemenpora Tegur PODSI, Ini Alasannya

image-gnews
Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto, Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, dan Wakil Ketua PSSI Cucu Sumantri menjelaskan persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2021, Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin, 4 November 2019. TEMPO/Irsyan
Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto, Menpora Zainudin Amali, Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan, dan Wakil Ketua PSSI Cucu Sumantri menjelaskan persiapan Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 Tahun 2021, Kantor Kemenpora, Jakarta, Senin, 4 November 2019. TEMPO/Irsyan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta- Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga, Gatot S Dewa Broto mengatakan telah melakukan Memoradum of Understanding (MoU) dengan Persatuan Olahraga Dayung Seluruh Indonesia (PODSI) untuk anggaran pemusatan latihan nasional (Pelatnas) untuk SEA Games 2019.

Kesepakatan itu ditandatangani antara Kemenpora dengan PB PODSI pada tanggal 28 Juni 2019. "Bantuan Pelatnas untuk Dayung (PODSI) disepakati 7 bulan yaitu dari bulan Juni-Desember 2019 sebesar Rp. 12.067.800.000," ungkap Gatot usai rapat dengar pendapat dengan Komisi X di Gedung DPR, Jakarta, Rabu, 13 November 2019.

Gatot menepis anggapan Kemenpora tidak memperhatikan kepentingan dan keperluan cabang olahraga, khusus atlet dayung yang telat mendapatkan honor selama lima bulan. Menurut dia, sesuai ketentuan pemberian bantuan kepada cabang olahraga diberikan melalui dua tahapan. "Tahap pertama 70 persen kemudian tahap berikutnya sebesar 30 persen akan diberikan setelah adanya laporan pertanggungjawaban 70 persen dari total penggunaan anggaran yang telah diberikan oleh Kemenpora," kata dia.

Berdasarkan SPJ tahap pertama yang diterima oleh Kemenpora pada tanggal 16 Oktober 2019, Gatot menyebutkan bahwa PB PODSI mengambil kebijakan sepihak menggunakan anggaran bantuan Pelatnas Dayung yang seharusnya digunakan untuk Juni-Desember 2019 sesuai MoU, tetapi digunakan untuk Januari-Juli 2019.

Hal ini tidak sesuai dengan MoU dan itu akan berpotensi menjadi temuan oleh instansi yang melakukan audit keuangan yakni BPK. "Sebagai informasi, PB PODSI pada tanggal 16 Oktober 2019 telah menyerahkan SPTJB (Surat Pernyataan Tanggung Jawab Belanja) yang ditandatangani oleh Sekjen PB.PODSI," ungkap dia.

Dalam surat itu, kata Gatot PB PODSI mengakui bahwa ketidaksesuaiaan peruntukkannya itu adalah sepenuhnya tanggung jawab PB PODSI bukan Kemenpora. Sebagai konsekuensinya, pada tanggal 11 Nopember 2019 Kemenpora telah meminta PODSI untuk menyampaikan proposal baru sebagai akibat adanya ketidaksesuaian dari penggunaan anggaran tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Kami sampaikan juga bahwa selain anggaran tersebut, tim Pelatnas Dayung telah difasilitasi oleh Kemenpora untuk try out mengikuti 2019 Asian Rowing Champhionship di Korea Selatan tanggal 19 - 27 Oktober 2019," kata Gatot.

Ia menyebutkan uji coba itu menghabiskan anggaran sebesar Rp 415.551.800. Selama tahun 2019 cabang olahraga dayung telah menerima anggaran sebesar Rp 12.483.351.800. "Prinsip Kemenpora sangat jelas, bahwa untuk kepentingan atlet dan cabor tetap diutamakan," ungkap dia.

Ia mewanti-wanti supaya penggunaan anggaran harus sesuai ketentuan yang berlaku. Menurut Gatot, Kemenpora tidak ingin mendorong kepada cabang olahraga manapun untuk melakukan penyalahgunaan anggaran, karena jika itu terjadi, yang akan mendapat penilaian negatif adalah institusi Kemenpora sebagai pemberi bantuan anggaran.

"Pada tanggal 13 November Kemenpora telah memberikan surat teguran kepada PB. PODSI untuk konsisten dan taat pada peraturan yang berlaku," ungkap dia.

IRSYAN HASYIM

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kemenpora Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Red Sparks untuk Buat Akademi Bola Voli

3 hari lalu

Skuad Dajeon JungKwanJang Red Sparks dalam laga eksibisi melawan Indonesia All Star di Indonesia Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu, 20 April 2024. TEMPO/Randy
Kemenpora Buka Kemungkinan Kerja Sama dengan Red Sparks untuk Buat Akademi Bola Voli

Kemenpora membuka kemungkinan untuk membuat akademi bola voli bersama klub asal Korea Selatan, Daejeon JungKwanJang Red Sparks, di Indonesia.


Sebelum Pulang ke Korea Selatan, Pemain Red Sparks Sempat Diajak Berkeliling TMII

3 hari lalu

Para pemain dan ofisial klub voli Red Sparks menyaksikan pertunjukan Tari Kecak di TMII, Jakarta, Minggu, 21 April 2024. ANTARA/Kemenpora RI
Sebelum Pulang ke Korea Selatan, Pemain Red Sparks Sempat Diajak Berkeliling TMII

Para pemain klub bola voli Red Sparks sempat diajak berkeliling mengenal ragam budaya Indonesia di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) Jakarta.


Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

4 hari lalu

Atlet dayung La Memo lolos ke Olimpiade 2024. (Instagram/@rowing_ina)
Atlet Dayung Indonesia La Memo Berhasil Raih Tiket Olimpiade 2024

Atlet dayung putra Indonesia La Memo berhasil meraih tiket Olimpiade 2024. Lolos untuk kedua kalinya.


Kemenpora Buka Program Pertukaran Pelajar Dalam dan Luar Negeri, Cek Syaratnya

14 hari lalu

Delapan mahasiswa FIB UGM ikuti Program Pertukaran Pelajar di Korea Selatan. dok/ugm.ac.id KOMUNIKA ONLINE
Kemenpora Buka Program Pertukaran Pelajar Dalam dan Luar Negeri, Cek Syaratnya

Program Indonesian Dream PPAN dan PPAP dari Kemenpora buka hingga 15 Mei 2024.


Jadwal Penjualan Tiket Red Sparks vs Indonesia All Stars, Ada Kategori Khusus Jumpa Megawati Hangestri Cs

33 hari lalu

Daejeon Red Sparks. (Instagram/@red__sparks)
Jadwal Penjualan Tiket Red Sparks vs Indonesia All Stars, Ada Kategori Khusus Jumpa Megawati Hangestri Cs

LPDUK mengumumkan delapan kategori tiket ditambah satu kategori khusus untuk laga eksibisi Red Sparks vs Indonesia All Star.


Keppres Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

37 hari lalu

Cyrus Ashkon Margono. (Instagaram/@cmargono)
Keppres Kewarganegaraan Cyrus Margono Terbit, Selangkah Lagi Resmi Jadi WNI

Pemain keturunan Cyrus Margono tinggal melaksanakan pengambilan sumpah untuk kemudian resmi menjadi WNI.


Profil 3 Calon Pemain Naturalisasi yang Sedang Diproses DPR: Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Maarten Paes

49 hari lalu

Thom Haye, Maarten Paes,  dan Ragnar Oratmangoen. Istimewa
Profil 3 Calon Pemain Naturalisasi yang Sedang Diproses DPR: Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Maarten Paes

Proses naturalisasinya diproses, Ragnar Oratmangoen, Thom Haye, dan Maarten Paes semakin dekat untuk bisa memperkuat timnas Indonesia.


Kemenpora Kucurkan Dana Rp 36,2 Miliar untuk Pelatnas Kualifikasi Paralimpiade Paris 2024

49 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo saat ditemui di Media Center Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat,  Rabu, 6 Maret 2024. TEMPO/Randy
Kemenpora Kucurkan Dana Rp 36,2 Miliar untuk Pelatnas Kualifikasi Paralimpiade Paris 2024

Menpora Dito Ariotedjo ingin dana untuk pelatnas kualifikasi Paralimpiade Paris 2024 tersebut dikelola secara transparan oleh NPC Indonesia.


Elevasi Industri Olahraga Indonesia: Antisipasi Tantangan dan Peluang Melalui ISFEX 2024

55 hari lalu

Indonesia Sport Facility Expo (ISFEX) 2024 di ICE BSD City tanggal 12-16 Juni 2024
Elevasi Industri Olahraga Indonesia: Antisipasi Tantangan dan Peluang Melalui ISFEX 2024

ISFEX 2024 menghadirkan inovasi dan peluang baru dalam industri olahraga Indonesia.


Menpora Dito Ariotedjo Temui Ayah Cyrus Margono, Janji Penetapan Status WNI Segera Disetujui

55 hari lalu

Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo saat ditemui di Kantor Kemenpora, Jakarta Pusat Kamis, 29 Februari 2024. TEMPO/Randy
Menpora Dito Ariotedjo Temui Ayah Cyrus Margono, Janji Penetapan Status WNI Segera Disetujui

Menpora Dito Ariotedjo berjanji akan mempercepat penetapan WNI Cyrus Margono. Sampai mana prosesnya?