Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke [email protected].

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

MotoGP dan Kisah Pemburu Valentino Rossi

Reporter

image-gnews
Tribun Valentino Rossi di Sirkuit Sepang, Malaysia, 3 November 2019. TEMPO/Setri Yasra
Tribun Valentino Rossi di Sirkuit Sepang, Malaysia, 3 November 2019. TEMPO/Setri Yasra
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Sepasang paruh baya itu duduk bersamping di Valentino Rossi Tribun, Sirkuit Sepang, Malaysia pada 3 November 2019 lalu. Dominique, sang perempuan, mengenakan atribut pembalap Yamaha Moviestar, Valentino Rossi. Kaus oblong, topi dan bendera dengan logo VR 46, milik pembalap asal Italia sudah melekat di tubuhnya. Adapun Bernard, suaminya mengenakan t-shirt merah dengan logo pabrikan Ducati, yang ditunggangi pembalap Adrea Doviziso. Suami dan istri asal Swiss ini, khusus datang dari Pattaya, Thailand hanya untuk menonton perhelatan adu kencang motor purwarupa berkapasitas 1000 Cc.

“Kalau saya khusus datang untuk melihat Valentino Rossi. Dia idola saya sejak lama,” kata Dominique kepada Tempo, yang kebetulan duduk di sebelahnya. Dia mengatakan Valentino sudah disukainya, sejak mulai membalap di kelas 250 Cc, sampai masuk kelas 500 Cc. “Dia selalu menarik perhatian.”

Sang suami, Bernard hanya tersenyum melihat celoteh sang istri. Dan terkadang tertawa melihat betapa antusiasmenya sang istri berteriak kencang sambil berdiri ketika Rossi melintas tepat di depan tribun. Ketika jagoannya, Dovizioso lewat, Bernard hanya membalas dengan melambaikan tangan. Sesekali mereka bergenggaman tangan ketika masing-masing idola, saling berusaha memotong untuk merebut posisi ketika di belakang Maveric Vinales (Yamaha) dan Marc Marquez (Honda).

Bernard dan Dominic, penonton MotoGP asal Swiss, saat menyaksikan seri balapan MotoGP di Sepang, Malaysia, 3 November 2019.

Pantauan Tempo, di arena sirkuit Sepang, lebih dari 75 persen penonton yang hadir adalah para penggemar Rossi. Di tribun VR 46 dengan harga tiket Rp 750-1 juta per orang, ukurannya kira-kira empat kali lebih besar dari tribun penonton pendukung Marquez. Warna kuning, yang identik dengan The Doctor, panggilan Rossi, mewarnai hampir seluruh arena sirkuit, yang menjadi race kedua terakhir sebelum hari ini di Valencia, Spanyol.

Pengkolan, tepat di depan tribun VR 46 juga menjadi “neraka” bagi Marquez. Setiap kali dia melewati belokan itu, teriakan gemuruh dengan nada mencela muncul dari pendukung Rossi. Tak cukup hanya itu, tanda jempol ke bawah sebagai simbol merendahkan mewarnai teriakan para fans sejati pembalap yang sudah berusia 40 tahun ini.

Tak hanya Dominic dan Bernard, pendukung Rossi juga datang dari Indonesia. Tempo sempat bertemu dengan ratusan orang, yang datang dari Indonesia di arena sirkuit. Mereka ikut rombongan beberapa biro perjalanan yang menawarkan paket menonton MotoGP dari sejumlah kota besar Indonesia.

Tribun Valentino Rossi di Sirkuit Sepang, Malaysia, 3 November 2019. TEMPO/Setri Yasra

Verold Apui, lelaki 45 tahun asal Palu, Sulewesi Tengah ini hadir di Sepang hanya untuk menonton Rossi. Dia paham, Rossi sangat tidak kompetitif dalam putaran MotoGP 2019 dan selalu tercecer dari Marquez dan pembalap muda lain. Marquez, juga sudah pasti mengantongi gelar juara dunia 2019, meneruskan gelar di 2018. “Tapi MotoGP yah Rossi. Dia sudah menjadi daya tarik sendiri,” katanya. Dia menambahkan, selagi Rossi membalap, dia akan terus menonton MotoGP.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Yeti Hayati, penggemar Rossi asal Jakarta yang hadir di Sepang juga mengaku sangat menyukai gaya dan karakter sang idola. “Saya tidak bisa melupakan dia. Rossi adalah maestro yang sudah sudah membekas di hati,” katanya.

Sepanjang race di Sepang, Rossi memang tergopoh-gopoh menyaingi para pembalap muda. Dia tercecer di peringkat ke empat, di belakang Vinales, Marquez dan Dovizioso.

Pembalap MotoGP dari tim Yamaha, Valentino Rossi. Reuters

Demikian juga dalam sesi kualifikasi di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, Spanyol, Rossi terjatuh dua kali dalam latihan bebas. Dia akan start peringkat 12, jauh di belakang rider Petronas Yamaha, Fabio Quartararo yang meraih pole position.

Kendati gagal mencatatkan prestasi emas sepanjang 2019, Rossi belum memberi sinyal akan segera pensiun. Kabar dia mundur atau pensiun hanya menjadi rumors yang tidak pernah terverifikasi.

Bagi para penggemarnya, kepastian Rossi akan mundur seolah menjadi kabar buruk. Dominique, perempuan Swiss tadi misalnya. Menurut dia, Rossi sudah menjadi legenda dalam MotoGP. Keberadaan sudah memberi warna dan daya tarik sendiri, bagi penggemar seluruh dunia. “Kalau jadi mundur, akan jadi mimpi buruk bagi saya,” katanya. “Biarkan Rossi membalap selamanya.”

SETRI YASRA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Diyakni Tampil di MotoGP 2026, Siapa Mario Suryo Aji?

1 hari lalu

Pembalap Honda Team Asia Mario Suryo Aji membawa bendera merah putih seusai balapan Moto3 seri Pertamina Grand Prix of Indonesia di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Minggu, 20 Maret 2022. ANTARA FOTO/Andika Wahyu
Diyakni Tampil di MotoGP 2026, Siapa Mario Suryo Aji?

Sosok Mario Suryo Aji dikenal sebagai salah satu talenta muda yang telah berhasil mengharumkan nama Indonesia di kancah balap motor internasional.


Bandara Lombok Melayani 1,79 Juta Penumpang hingga Triwulan III 2024

2 hari lalu

Sejumlah penumpang memasuki Bandara Internasional Lombok, Nusa Tenggara Barat, Senin, 19 Agustus 2024. Operasional penerbangan di Bandara Lombok tidak terdampak terhadap aksi mogok kerja ratusan karyawan PT. APS di Bandara Internasional Ngurah Rai, Bali. Mereka menuntut pihak manajemen merevisi surat keputusan (SK) tentang status karyawan tetap yang dinilai bermasalah. Yakni, karyawan tetap dipekerjakan dengan sistem
Bandara Lombok Melayani 1,79 Juta Penumpang hingga Triwulan III 2024

Ada peningkatan sekitar 23,5 persen dibandingkan dengan rata-rata penumpang September 2024 di Bandara Lombok selama MotoGP Mandalika.


Torehnkan Gelar Ganda di MotoGP Jepang 2024, Francesco Bagnaia Tatap Jadwal di Australia dengan Percaya Diri

2 hari lalu

Pembalap Tim Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia, merayakan kemenangan bersama timnya dalam balapan MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Jepang, Minggu, 6 Oktober 2024. REUTERS/Kim Kyung-Hoon
Torehnkan Gelar Ganda di MotoGP Jepang 2024, Francesco Bagnaia Tatap Jadwal di Australia dengan Percaya Diri

Poin maksimal yang dikumpulkan Francesco Bagnaia di MotoGP Jepang 2024 telah menaikkan kepercayaan dirinya menjelang GP Australia.


BRI Dukung UMKM dalam Pemberdayaan Ekonomi di MotoGP Mandalika 2024

3 hari lalu

UMKM kain tenun binaan Bank BRI turut memeriahkan ajang MotoGP Mandalika 2024 melalui event Lombok Sumbawa Nusantara Fair 2024 di Pertamina Mandalika Circuit. Dok. BRI
BRI Dukung UMKM dalam Pemberdayaan Ekonomi di MotoGP Mandalika 2024

BRI memanfaatkan ajang internasional MotoGP Mandalika 2024 untuk memberdayakan UMKM lokal, menciptakan sinergi yang mendorong pertumbuhan ekonomi daerah dan globalisasi produk lokal.


Hasil dan Klasemen MotoGP Jepang 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Finis Kedua, Marc Marquez Ketiga

3 hari lalu

Pembalap Ducati, Francesco Bagnaia. (ANTARA/FAJAR SATRIYO)
Hasil dan Klasemen MotoGP Jepang 2024: Francesco Bagnaia Juara, Jorge Martin Finis Kedua, Marc Marquez Ketiga

Francesco Bagnaia meraih gelar ganda di MotoGP Jepang 2024. Setelah menjuarai balapan sprint, pembalap Ducati Lenovo ini juga menjuarai balapan utama


Kata Marc Marquez setelah Finis Ketiga di Sprint Race MotoGP Jepang 2024 meski Start dari Posisi Kesembilan

3 hari lalu

Marc Marquez. (Foto: Gresini Racing)
Kata Marc Marquez setelah Finis Ketiga di Sprint Race MotoGP Jepang 2024 meski Start dari Posisi Kesembilan

Pembalap Gresini Racing Federal Oil Marc Marquez meraih podium dengan finis ketiga dalam sesi sprint race MotoGP Jepang 2024.


Hasil Sprint Race MotoGP Jepang: Francesco Bagnaia Menang, Pangkas Jarak Poin dengan Jorge Martin

4 hari lalu

Francesco Bagnaia di MotoGP San Marino 2024. (Foto: Ducati)
Hasil Sprint Race MotoGP Jepang: Francesco Bagnaia Menang, Pangkas Jarak Poin dengan Jorge Martin

Pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia memenangi sesi balapan Sprint Race MotoGP Jepang di Sirkuit Motegi, Sabtu, 5 Oktober 2024.


Hasil Kualifikasi MotoGP Jepang 2024: Pedro Acosta Raih Pole, Bagnaia Kedua, Marquez Kesembilan, Martin Urutan 11

4 hari lalu

Pembalap Prima Pramac Jorge Martin berselebrasi di atas motornya usai memenangi MotoGP Mandalika di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Lombok Tengah, NTB, Minggu, 29 September 2024. Pembalap Prima Pramac Jorge Martin berhasil memenangi MotoGP Mandalika sementara posisi kedua diraih pembalap Red Bull GASGAS Tech3 Pedro Acosta dan posisi ketiga diraih pembalap Ducati Lenovo Francesco Bagnaia. ANTARA/Akbar Nugroho Gumay
Hasil Kualifikasi MotoGP Jepang 2024: Pedro Acosta Raih Pole, Bagnaia Kedua, Marquez Kesembilan, Martin Urutan 11

Pedro Acosta meraih posisi start terdepan (pole position) di MotoGP Jepang 2024 setelah merajai sesi kualifikasi. Bagnaia kedua, Marquez kesembilan.


MotoGP Jepang 2024: Francesco Bagnaia Puas dengan Performa Motor di Hari Pertama

5 hari lalu

Francesco Bagnaia. (Foto: Ducati)
MotoGP Jepang 2024: Francesco Bagnaia Puas dengan Performa Motor di Hari Pertama

Pembalap Ducati Francesco Bagnaia mengaku puas dengan performa motornya pada hari pertama MotoGP Jepang 2024.


Marc Marquez Masih Cari Komposisi Terbaik untuk Motornya di Hari Pertama MotoGP Jepang 2024

5 hari lalu

Marc Marquez. (Foto: Red Bull Content Pool)
Marc Marquez Masih Cari Komposisi Terbaik untuk Motornya di Hari Pertama MotoGP Jepang 2024

Marc Marquez mengatakan masih mencari komposisi terbaik dari motornya setelah melalui hari pertama pada MotoGP Jepang 2024.