TEMPO.CO, Jakarta- Atlet lari jarak jauh Indonesia, Agus Prayogo, optimistis meraih medali emas untuk Indonesia pada keikutsertaannya di SEA Games 2019, Filipina, yang digelar awal Desember ini. "Semua ingin yang terbaik. Kalau saya secara pribadi mudah-mudahan masih bisa mempertahan emas di nomor 10.000 meter," ungkap Agus di kawasan Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Senin, 18 November 2019.
Pelari kelahiran Bogor, 23 Agustus 1985 itu akan turun pada tiga nomor yakni 5.000 meter, 10.000 meter, dan maraton. Jika target tersebut terwujud, Agus akan menambah koleksi medali emas SEA Games menjadi enam keping dari tujuh kali keikutsertaannya.
Menurut Agus, persiapan menjelang SEA Games 2019 dengan memperbanyak turnamen lari jarak jauh sebagai ajang meningkatkan kemampuan dan berusaha memecahkan catatan waktu terbaik. Kalau latihan tidak banyak berbeda dengan latihan rutin yang dilakukan cuma berbeda pada target untuk mempertahan medali emas di SEA Games 2019.
"Saya secara pribadi tahun ini telah mengikuti beberapa tryout yang nanti puncaknya big performance-nya di SEA Games," kata dia.
Persiapan Agus menuju SEA Games 2019 yakni memecahkan rekor nasional nomor half marathon (21K) di Gold Cost Marahton 2019 Australia. Selain itu, Agus sukses merebut podium pertama Milo Jakarta International 10K 2019, 14 Juli 2019.
Pada kejuaraan yang berlangsung di kawasan Epicentrum, Kuningan, Jakarta itu, ia menjadi pelari tercepat di nomor 10K Indonesian Male dengan catatan waktu 30 menit 48 detik. Agus juga telah mengikuti uji coba terakhir yang digelar Oktober 2019 di Cina.
Pada SEA Games 2019, Indonesia menargetkan raihan empat medali emas dari cabang olahraga atletik. Salah satu nomor yang diharapkan meraih medali yakni lari jarak 10.000 meter putra.
IRSYAN HASYIM