Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Evaluasi SEA Games 2019: Basket 3x3 Putra Fokus Pada Pemain Lokal

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
(ki-ka) Pebasket Indonesia Rivaldo Pangesthio, Muhammad Sandy Ibrahim Aziz, Oki Wira Sanjaya dan Surliyadin menunjukkan medali perak bola basket 3x3 putra SEA Games 2019 di Filoil Flying V Centre, Manila, Filipina, Senin, 2 Desember 2019. Timnas bola basket 3x3 Indonesia meraih medali perak setelah kalah 9-21 dari tuan rumah Filipina. ANTARA/Sigid Kurniawan
(ki-ka) Pebasket Indonesia Rivaldo Pangesthio, Muhammad Sandy Ibrahim Aziz, Oki Wira Sanjaya dan Surliyadin menunjukkan medali perak bola basket 3x3 putra SEA Games 2019 di Filoil Flying V Centre, Manila, Filipina, Senin, 2 Desember 2019. Timnas bola basket 3x3 Indonesia meraih medali perak setelah kalah 9-21 dari tuan rumah Filipina. ANTARA/Sigid Kurniawan
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Timnas bola basket 3x3 putra Indonesia mencatat prestasi membanggakan dalam SEA Games 2019 yang berlangsung di Filipina dengan merebut medali perak. Keberhasilan timnas basket 3x3 putra itu terbilang luar biasa karena mampu mendulang perak dengan mengandalkan pemain lokal.

Dari tiga negara yang naik podium bola basket 3x3 putra dalam upacara penyerahan medali di Filoli Arena, Manila, hanya timnas Indonesia yang bermain tanpa diperkuat satupun pemain naturalisasi atau pemain asing. Skuat basket 3x3 putra Indonesia diperkuat oleh empat pemain lokal yakni Surliyadin (Prawira Bandung) Rivaldo Pangestio (Satria Muda Pertamina), Sandy Ibrahim Azis (Satria Muda Pertamina) dan Oki Wira Sanjaya.

Timnas 3x3 putra yang tampil hanya dengan komposisi pemain asli lokal indonesia berhasil mendapatkan peringkat kedua atau perak dalam pertandingan basket 3x3. Tim Indonesia berhasil mengalahkan Vietnam yang berisikan pemain keturunan Amerika Serikat di semifinal. Sebelumnya Indonesia kalah 17-19 dari Vietnam pada babak penyisihan grup. Namun, Surliyadin dkk mampu membalas kekalahan tersebut dengan menyingkirkan Vietnam di babak empat besar dengan skor 20-18 guna melaju ke final.

Pada babak final tim indonesia harus mengakui kegigihan dari tim tuan rumah Filipina yang diperkuat mayoritas pemain keturunan Filipina-Amerika Serikat atau Fil-Am.

Manajer timnas 3x3 basket putra, Rama Datau mengatakan awalnya ia ingin mencari pemain asing untuk dinaturalisasi, namun terbentur mepetnya waktu mulai dari proses pencarian pemain, mengurus administrasi hingga keluarnya dokumen passport.

“Butuh waktu panjang untuk menaturalisasi pemain asing menjadi WNI. Selain itu pemain naturalisasi itu juga harus butuh waktu untuk adaptasi dengan budaya Indonesia belum lagi harus penyesuaian dengan pemain lokal dan ofisial kita. Waktunya terlalu mepet untuk SEA Games 2019,” jelas Rama Datau.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

“Pada bulan Juni, saya diberi kesempatan untuk melakukan naturalisasi pemain. Setelah berdiskusi dengan pelatih serta melihat potensi pemain lokal yang ikut training camp akhirnya kita putuskan tidak melakukan naturalisasi. Waktunya juga sangat singkat karena SEA Games bergulir awal Desember,” tambah Rama.

Pria kelahiran jakarta 22 Juli 1980 itu melihat kebutuhan akan pemain naturalisasi dalam basket 3x3 dengan basket konvensional atau 5x5 sangat berbeda. Kehadiran pemain asing belum tentu menjamin tim akan selalu menang. Setelah dipelajari ternyata faktor keberhasilan sebuah tim basket 3x3 yaitu skill pemain dan kekompakan tim.

Dalam basket 3x3 semua pemain harus mempunyai kemampuan yang bisa saling mendukung dan melengkapi. Karena empat ini akan bermain dengan jumlah menit yang sama dan juga harus bisa saling mengatur ritme permainan di lapangan.

Sementara itu pelatih kepala basket 3x3 Indonesia, Ali Budimansyah juga mengakui waktu yang diberikan kepada untuk melakukan naturalisasi pemain sangat singkat karena akan sulit mereka untuk mencari pemain yang sesuai dengan kebutuhan tim akan sangat sulit.

Keberhasilan timnas bola basket 3x3 putra Indonesia merebut medali perak SEA Games 2019 di negara yang punya tradisi kuat di bola basket merupakan sebuah hasil yang membanggakan. Prestasi itu menunjukan potensi besar timnas basket 3x3 kita yang 100 persen diperkuat pemain lokal untuk meraih prestasi lebih besar lagi. Medali perak SEA Games ke-30 tahun 2019 barulah langkah awal timnas bola basket 3x3 putra untuk meraih prestasi tinggi di level dunia.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Kabar 5 Pemain yang Bakal Jadi Pemain Naturalisasi Baru dan Akan Bergabung ke Timnas Indonesia

13 hari lalu

Maarten Paes. Jerome Miron/USA Today
Kabar 5 Pemain yang Bakal Jadi Pemain Naturalisasi Baru dan Akan Bergabung ke Timnas Indonesia

Sejumlah pemain naturalisasi baru dikabarkan akan bergabung bersama Timnas Indonesia sebelum Juni.


PSSI Konfirmasi Sedang Naturalisasi Dua Pemain untuk Timnas Indonesia, Ole Romeny dan Calvin Verdonk?

16 hari lalu

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa, 2 April 2024. TEMPO/Randy
PSSI Konfirmasi Sedang Naturalisasi Dua Pemain untuk Timnas Indonesia, Ole Romeny dan Calvin Verdonk?

Anggota Exco PSSI Arya Sinulingga berharap proses dua pemain naturalisasi untuk timnas Indonesia bisa berjalan lancar.


Shin Tae-yong Konfirmasi Kabar Naturalisasi Calvin Verdonk, Target Selesai Bulan Juni

17 hari lalu

Calvin Verdonk. Instagram
Shin Tae-yong Konfirmasi Kabar Naturalisasi Calvin Verdonk, Target Selesai Bulan Juni

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, mengonfirmasi kabar kemungkinan naturalisasi pemain sepak bola, Calvin Verdonk, pada Senin, 1 April 2024.


Profil Calvin Verdonk, Calon Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia

17 hari lalu

Calvin Verdonk. Instagram
Profil Calvin Verdonk, Calon Pemain Naturalisasi Baru Timnas Indonesia

Calvin Verdonk berharap bisa membela timnas Indonesia dalam laga kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Irak.


Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

22 hari lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Jumat, 15 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Senang Lihat Performa Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026, Bicara Peran Naturalisasi

Indra Sjafri menilai para pemain naturalisasi yang kini memperkuat Timnas Indonesia telah memberikan kontribusi baik dan memenuhi harapan.


Indra Sjafri Minta Dikotomi Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia Dihentikan

22 hari lalu

Pelatih timnas U-20 Indonesia Indra Sjafri saat ditemui di Lapangan B Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 27 Maret 2024. TEMPO/Randy
Indra Sjafri Minta Dikotomi Pemain Lokal dan Keturunan di Timnas Indonesia Dihentikan

Indra Sjafri menilai pemain Timnas Indonesia yang sudah berpaspor Indonesia bukan lagi keturunan, tapi sepenuhnya menjadi WNI.


Perjalanan Cyrus Margono untuk Bergabung Timnas Indonesia

29 hari lalu

Cyrus Ashkon Margono. (Instagaram/@cmargono)
Perjalanan Cyrus Margono untuk Bergabung Timnas Indonesia

Cyrus Margono telah melakukan pengambilan sumpah WNI di Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM DKI Jakarta pada Kamis, 21 Maret 2024


Cyrus Margono Resmi Jadi WNI, Kini Bisa Perkuat Timnas Indonesia

29 hari lalu

Tenaga Ahli Kemenpora Bidang Diaspora dan Kepemudaan Hamdan Hamedan bersama pemain keturunan Indonesia Cyrus Margono di Kantor Wilayah Kemenkumham DKI Jakarta, Cawang, Jakarta Timur, Kamis, 21 Maret 2024. TEMPO/Randy
Cyrus Margono Resmi Jadi WNI, Kini Bisa Perkuat Timnas Indonesia

Cyrus Margono yang masih berusia 22 tahun berpeluang memperkuat timnas Indonesia di Piala Asia U-23 2024.


Seperti Elkan Baggott Bukan Naturalisasi, Cyrus Margono Dipastikan Ambil Sumpah WNI Kamis 21 Maret 2024

29 hari lalu

Cyrus Margono. (Instagaram/@cmargono)
Seperti Elkan Baggott Bukan Naturalisasi, Cyrus Margono Dipastikan Ambil Sumpah WNI Kamis 21 Maret 2024

Cyrus Margono akan menjadi pemain keturunan terbaru yang berpotensi memperkuat timnas Indonesia.


Philippe Troussier Ungkap Alasan Vietnam Tak Ikuti Jejak Timnas Indonesia Banyak Naturalisasi Pemain

29 hari lalu

Pelatih timnas Vietnam Philippe Troussier dan gelandang Vietnam Nguyen Van Duc dalam sesi jumpa pers menjelang laga Indonesia vs Vietnam di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 20 Maret 2024. TEMPO/Randy
Philippe Troussier Ungkap Alasan Vietnam Tak Ikuti Jejak Timnas Indonesia Banyak Naturalisasi Pemain

Timnas Vietnam tak mengambil jalan naturalisasi pemain, Philippe Troussier ungkap apa saja yang dilakukan mereka untuk mengembangkan sepak bola.