TEMPO.CO, Jakarta - Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) DKI Jakarta menggelar Rapat Kerja Provinsi di Sekretariat Pengprov Pordasi DKI Jakarta, Jl. Cikajang 60, Jakarta Selatan.
Dalam rapat yang digelar pada Sabtu 21 Desember 2019 tersebut, dihasilkan sejumlah keputusan yang menjadi program kerja Pengprov Pordasi DKI Jakarta di tahun 2020.
Salah satu program utama adalah mendorong pembangunan arena pacuan kuda yang baru, untuk menggantikan Pacuan Kuda Pulomas yang sudah diubah menjadi arena equestrian.
“Kita akan meminta Gubernur Anies Basdewan untuk segera merealisasikan pembangunan arena pacuan kuda yang baru menggantikan Pulomas,” kata Alex Asmasoebrata, Ketua Pengprov Pordasi DKI Jakarta.
“Gubernur sudah menjanjikan lahan di kawasan Tegal Alur, Cengkareng, Jakarta Barat sebagai arena pacuan baru. Ini program terpenting yang harus segera dilaksanakan, agar aktivitas olahraga pacuan kuda di Jakarta kembali bisa berjalan, selain equestrian di Pulomas,” imbuh Alex.
Selain soal arena pacuan kuda baru, Rakerprov Pordasi DKI Jakarta juga membahas soal calon Ketua Umum PP Pordasi, yang akan dipilih dalam Musyawarah Nasional PP Pordasi 2020.
Nama calon Ketua Umum Berkuda yang saat ini santer disebut adalah Tri Watty Marciano, Fatchul Anas, dan Widodo Edi S.
