Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pelatnas ASEAN Para Games di Solo Terganggu Cuaca Buruk

Reporter

Editor

Ariandono

image-gnews
Sejumlah atlet National Paralympic Committee (NPC) mengikuti pemusatan latihan ASEAN Para Games (APG) 2020 di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 5 Desember 2019. National Paralympic Committee (NPC) Indonesia menargetkan untuk mempertahankan gelar juara umum dalam ASEAN Para Games (APG) 2020 di Filipina mendatang. ANTARA
Sejumlah atlet National Paralympic Committee (NPC) mengikuti pemusatan latihan ASEAN Para Games (APG) 2020 di Lapangan Universitas Sebelas Maret, Solo, Jawa Tengah, Rabu, 5 Desember 2019. National Paralympic Committee (NPC) Indonesia menargetkan untuk mempertahankan gelar juara umum dalam ASEAN Para Games (APG) 2020 di Filipina mendatang. ANTARA
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden National Paralympic Committee Indonesia (NPCI), Senny Marbun menyebutkan memasuki musim hujan sedikit mengganggu kegiatan Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) atlet NPC untuk persiapan ASEAN Para Games (APG) 2020 di Filipina, pada Maret mendatang.

"Kegiatan Pelatnas yang dipusatkan di Kota Solo, dengan cuaca hujan saat ini, cukup berpengaruh terutama yang berlatih di lapangan atau outdoor untuk tetap menjaga kondisi atlet tetap fit dan sehat," kata Senny Marbun di Kantor NPCI Solo, Selasa.

Menurut Senny jika dipaksakan untuk latihan dalam kondisi hujan lama-lama para atlet bisa terganggu kesehatannya atau sakit.

Kendati demikian, para atlet NPCI yang telah dipersiapkan untuk APG Filipina hingga sekarang masih bersemangat dan kondisi tetap fit meski waktu laga diundur hingga 20 Maret mendatang.

Menurut dia, para atlet NPCI yang agak terpengaruh dalam Pelatnas tersebut terutama cabang olahraga atletik, goalball, balap sepeda, dan panahan, sedangkan renang tidak terpengaruh. Mereka tetap berlatih dengan semangat untuk meraih prestasi yang terbaik untuk negara.

Para atlet pelatnas NPC jika tidak bisa mengadakan kegiatan latihan di lapangan terbuka, mereka bisa dialihkan ke indoor seperti kegiatan fitnes di ruangan.

"Kami yang menunggu dua bulan ke depan ini, waktunya digunakan untuk mematangkan tehnik dan strategi atlet, sebelum mereka diberangkatkan ke Filipina," katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Selain itu, para atlet untuk menghindari kebosanan dalam kegiatan Pelatnas, pelatih juga melakukan permainan dengan game-game, dan kegiatan pengajian atau ibadah kebaktian. Hal ini, untuk mengantisipasi agar atlet tidak bosan.

Para atlet Indonesia meski APG Filipina diundurkan dari Januari menjadi Maret 2020, tetapi pihaknya tidak mengizinkan mereka pulang kampung untuk Natal dan tahun baru. Mereka hanya diliburkan pada Natal dan tahun baru untuk di Kota Solo.

"Para atlet sudah fokus untuk bertanding dan mereka tetap menjaga kondisi fit hingga APG Filipina digelar," katanya.

NPCI pada APG Filipina akan memberangkatkan sebanyak 300 atlet baik putra maupun putri yang bakal turun di 16 cabang olahraga yang akan dipertandingan di APG Filipina.

Sebanyak 16 cabang olahraga di ASEAN Para Games 2020 tersebut antara lain panahan, renang, balap sepeda, judo, goalball, angkat berat, basket, tenis meja, catur, boccia, bola voli, para triatlon, atletik, batminton, dan tenis.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bandung Raya Diprediksi Cerah Saat Salat Idul Fitri, Masuk Peralihan Menuju Kemarau

15 hari lalu

Ilustrasi Cuaca Cerah Berawan. Tempo/Fardi Bestari
Bandung Raya Diprediksi Cerah Saat Salat Idul Fitri, Masuk Peralihan Menuju Kemarau

BMKG memperkirakan cuaca Bandung Raya cenderung cerah berawan sejak dinihari menuju hari Idul Fitri, Rabu, 10 April 2024.


Peristiwa Kapal Wisata Tenggelam di Kitaran Labuan Bajo, Terbaru Kapal Wisata White Pearl Karam

18 hari lalu

Kapal wisata White Pearl tenggelam di sekitar Pulau Kanawa, Labuan Bajo. Jumat 5 April 2024. Foto: Istimewa
Peristiwa Kapal Wisata Tenggelam di Kitaran Labuan Bajo, Terbaru Kapal Wisata White Pearl Karam

Deretan peristiwa kapal wisata tenggelam di kitaran Labuan Bajo. Terbaru kapal wisata White Pearl, pada Jumat, 5 April 2024.


Tips Mudik Jalur Darat Jumat-Sabtu Ini dari Klimatolog: dari Utara Jabar ke Selatan Jateng

20 hari lalu

Foto udara kendaraan bermotor melaju perlahan saat melintasi jalan yang rusak terdampak banjir di jalur utama pantura Demak-Kudus Kilometer 44 di Kecamatan Karanganyar, Kabupaten Demak, Jawa Tengah, Minggu, 24 Maret 2024. Bupati Demak Esti'anah telah memerintahkan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kabupaten Demak mendata seluruh ruas jalan rusak terdampak banjir yang kemudian diprioritaskan untuk perbaikan pada kewenangan wilayah jalan pemerintah pusat, provinsi, dan daerah sesuai dengan arahan Presiden Joko Widodo saat memantau penanganan banjir Demak pada Jumat (22/3). ANTARA FOTO/Aji Styawan
Tips Mudik Jalur Darat Jumat-Sabtu Ini dari Klimatolog: dari Utara Jabar ke Selatan Jateng

Tips mudik dibagikan peneliti klimatologi di BRIN yang membaca dan menganalisis data dari Satellite-based Disaster Early Warning System (SADEWA).


Arus Mudik Lebaran, PELNI Siapkan Alat Mitigasi Cuaca Buruk di Kapal

34 hari lalu

Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan menugaskan PT Pelni (Persero) untuk mengoperasikan kapal KM Sinabung sebagai Akomodasi Terapung dalam mendukung penyelenggaraan KTT ASEAN ke-42 di Labuan Bajo. Kredit: Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub.
Arus Mudik Lebaran, PELNI Siapkan Alat Mitigasi Cuaca Buruk di Kapal

PELNI mempersiapkan mitigasi cuaca buruk dengan memasang alat mitigasi di atas kapal.


Kapal Nelayan Hilang Kontak di Samudra Hindia, Basarnas Ungkap Kronologinya

36 hari lalu

Tim SAR gabungan yang dikoordinasi Basarnas Cilacap melakukan penyisiran di pesisir selatan Kabupaten Cilacap, Selasa (19/3/2024), untuk mencari kapal nelayan Kilat Maju Jaya-7 yang dilaporkan hilang kontak di Samudra Hindia selatan Jawa. ANTARA/HO-Basarnas
Kapal Nelayan Hilang Kontak di Samudra Hindia, Basarnas Ungkap Kronologinya

Kapal nelayan Kilat Maju Jaya-7 yang hilang kontak di Samudra Hindia selatan Pulau Jawa hingga saat ini belum diketahui keberadaannya.


Kapal Wisata Dilarang Berlayar ke Pulau Komodo Hingga Rabu

39 hari lalu

Ombak menghantam dermaga laut saat Badai Lidia meluncur menuju pantai Pasifik Meksiko, di Puerto Vallarta, Meksiko 10 Oktober 2023. REUTERS/Christian Ruano
Kapal Wisata Dilarang Berlayar ke Pulau Komodo Hingga Rabu

BMKG telah menyampaikan peringatan waspada potensi gelombang tinggi dan angin kencang di wilayah Pulau Komodo.


Cuaca Buruk, ASDP Kupang Tutup Seluruh Rute Penyeberangan di NTT

43 hari lalu

Gelombang tinggi pecah saat menerpa penahan gelombang di pesisir pantai Kampung Nelayan Oesapa, Kota Kupang, NTT. ANTARA/Kornelis Kaha
Cuaca Buruk, ASDP Kupang Tutup Seluruh Rute Penyeberangan di NTT

Cuaca buruk yang melanda NTT seperti angin kencang disertai gelombang tinggi.


Cuaca Buruk, Seluruh Rute Penyeberangan di NTT Tutup Sementara

43 hari lalu

Ilustrasi penumpang di Pelabuhan. TEMPO/Johannes P. Christo
Cuaca Buruk, Seluruh Rute Penyeberangan di NTT Tutup Sementara

Seluruh rute penyeberangan di Nusa Tenggara Timur (NTT) ditutup sementara karena cuaca buruk.


Autopilot Mode Heading Select di Insiden Pesawat Batik Air Terbang Melenceng

44 hari lalu

Ilustrasi untuk instrumen Autopilot Mode Heading Select di kokpit pesawat jet. Istimewa
Autopilot Mode Heading Select di Insiden Pesawat Batik Air Terbang Melenceng

Pengamat dan pilot bicara autopilot mode Heading Select di insiden pesawat Batik Air yang terbang melenceng karena ditinggal tidur pilot-kopilot.


Cuaca Buruk Telah Paksa 2 Pesawat Tujuan Solo Belok ke Semarang

49 hari lalu

Ilustrasi awan mendung/cuaca buruk. TEMPO/Aditia Noviansyah
Cuaca Buruk Telah Paksa 2 Pesawat Tujuan Solo Belok ke Semarang

Di Jawa Barat, cuaca buruk pada hari yang sama sebabkan banjir dan longsor di 4 daerah.