TEMPO.CO, Jakarta - John Cena mungkin telah mengganti headlock dan celana pendek jinsnya dengan gemerlap Hollywood, tetapi dia tidak akan pernah melupakan akarnya.
Meskipun 2019 menandai tahun pertamanya sejak 2002 tanpa pertandingan pay-per-view, bintang berusia 42 tahun ini berharap akan selalu diakui untuk karir WWE-nya.
"Saya harap mereka selalu menganggap saya sebagai anggota WWE apakah itu menonton acara atau bisa berpartisipasi. Setiap saya ditanya, saya selalu menjawab, WWE adalah keluarga saya," katanya pada Belfast Telegraph.
Pegulat yang kini menjadi aktor - antara lain dapat dilihat di layar lebar Playing With Fire - telah menyatakan mundur dari aksi di ring baru-baru ini, tetapi ia masih menganggap WWE adalah bagian dari hidupnya.
Cena memberi harapan pendukungnya bahwa ia kemungkinan akan tampil dalam WrestleMania 36 di Tampa Bay pada 5 April 2020.
Namun ia mengakui tidak bisa tampil sebanyak tahun-tahun sebelumnya di atas ring. "Saya tidak dapat melakukan sebanyak sebelumnya, karena saya sedikit lebih tua, dan saya memiliki peluang keren untuk melakukan hal-hal lain. Meski melakukan hal-hal lain, saya tidak mengatakan bahwa kesempatan itu sudah habis," dia berkata.
"Aku mencoba membawa dunia ini bersamaku, jadi bisa dalam film atau WrestleMania."
Meskipun John Cena tidak lagi tampil dalam pay-per-view sepanjang 2019, juara dunia 16 kali itu masih menyapa penggemarnya dengan kejutan di Mania 35 di New Jersey, ketika ia muncul dengan karakter Doctor of Thuganomics lamanya di ring Elias.
BELFAST TELEGRAPH | METRO
