TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Spanyol Carlos Sainz tinggal melewati satu etape lagi untuk meraih gelar juara Reli Dakar ketiga kalinya setelah di etape penultima ia menjaga posisinya 10 menit di depan juara bertahan Nasser Al Attiyah asal Qatar.
Sainz, juara 2010 dan 2018, yang mengendarai mobil buggy Mini finis ketiga setelah menyelesaikan Special Stage sejauh 379km di etape 11 melewati rangkaian gunung pasir di "Wilayah Kosong" dari Shubaytah menuju Haradh, Arab Saudi, Kamis.
Leg kedua dari etape maraton itu berjalan lancar, tidak seperti etape sebelumnya yang harus terpotong karena angin kencang.
"Lega rasanya etape maraton ini selesai. Ini sangat penting. Kemarin kami membenahi mobil kami dan semuanya berjalan dengan baik," kata Sainz seperti dikutip laman resmi Dakar.
"Tinggal satu hari lagi. Aku akan menjaga jarak dan tetap fokus untuk besok," kata Sainz, ayah dari pembalap Formula 1 Carlos Sainz Jr dari tim McLaren itu.
Rekannya di tim X-Raid, Stephane Peterhansel menjadi yang tercepat hari itu sekaligus meraih kemenangan etape keempatnya di Dakar 2020 dengan unggul 10 detik Al-Attiyah.
Juara Reli Dakar 13 kali itu kini hanya berjarak enam detik dari At-Attiyah di klasemen.
"Kami berjuang keras, menekan sepanjang hari dan membuat waktu yang bagus, tapi itu tidak cukup. Sekarang jika Carlos bisa membawa pulang gelar, itu akan bagus untuk tim," kata Peterhansel setelah meraih kemenangan etape ke-80 kali sepanjang karirnya di Reli Dakar itu.