TEMPO.CO, JAKARTA – Unggukan ke-14 tunggal putri dari Amerika Serikat, Sofia Kenin, berhasil lolos ke final Grand Slam untuk pertama kali dalam kariernya setelah berhasil mengalahkan Ashleigh Barty, pemain pujaan tuan rumah, pada semifinal Australia Terbuka 2020 di Melbourne Park, hari ini, Kamis 30 Januari, 7-6 (8-6), 7-5.
Barty, pemain nomor satu dunia saat ini, sebelumnya menang empat kali melawan Kenin, tapi kali ini terjungkal di kandang sendiri. Petenis Amerika kelahiran Moskwa, Rusia, Kenin, harus menyelamatkan match point di dua set setelah bertarung gigih selama satu jam 45 menit.
“Aku benar-benar bisa merasakan. Aku berkata pada diriku sendiri, aku percaya pada diriku sendiri. Jika aku kehilangan set, aku masih akan keluar dan percaya. Aku benar-benar menyelesaikan pertandingan dan aku tidak akan tidak menyerah di sini,” ujarnya saat konferensi pers setelah pertandingan.
“Aku tahu itu pertandingan yang sulit. Tentu saja, beberapa hal tidak sesuai dengan tantanganku dan beberapa pukulan hebat yang dia dapatkan. Tetapi aku tidak membiarkan itu menghentikanku.”
Petenis wanita 21 tahun ini lahir di Moskwa. Memiliki nama lengkap Sofia Anna Sonya Kenin dan akrab dengan panggilan Sonya. Bertempat tinggal di Pembroke Pines, Florida. Sebagai junior ia mencapai final tunggal di Amerika Serikat Terbuka pada 2015, semifinal di Amerika Terbuka 2016, dan perempat final Wimbledon 2016.
Kenin melakukan debut senior pada Grand Slam di Amerika Serikat Terbuka 2015 sebagai penerima jatah wildcard berkat prestasi juara nasional. Namun, ia langsung kalah pada babak pertama. Tahun, berikutnya ia pun langsung tersingkir pada babak pertama.
Pada 2018 ia memulai musim dengan mencapai perempat final perdananya di Auckland. Dirinya sampai pada putaran kedua di Indian Wells yang membuatnya masuk 100 besar dunia untuk pertama kalinya pada 19 Maret. Setelah hasil itu, ia mencapai babak ketiga di Miami. Kenin tampil di Australia Terbuka 2019 tapi dihentikan Simona Halep pada babak kedua.
Prestasinya sebelum tampil di Australia Terbuka 2020 itu sebenarnya tak terlalu istimewa. Tapi, ia kini menjadi sosok yang sangat mengejutkan. Ia mencuat ketika petenis Amerika lain yang sebenarnya difavoritkan bisa melegenda di kejuaraan ini, yaitu Serena Williams, malah sudah tersingkir sebelum semifinal.
WTA TENNIS | TENNIS WORLD USA | NURUL FARA