TEMPO.CO, Jakarta - Bob Arum, promotor yang menangani Tyson Fury, menjanjikan duel mahal tinju dunia kelas berat tahun ini melawan sesama petinju Inggris, Anthony Joshua. Promotor veteran asal AS berusia 89 tahun itu yakin Fury vs Joshua akan lebih meledak ketimbang Fury vs Deontay Wilder II.
Duel rematch Fury vs Wilder bakal digelar di MGM Grand Arena, Las Vegas pada 22 Februari 2020. Laga tersebut diadakan setelah Fury dan Wilder bertarung seri di Los Angeles pada 1 Desember 2018.
Arum mengatakan sebenarnya ada klausus duel ketiga dalam kontrak pertarungan Fury vs Wilder II. Namun pihak yang kalah boleh menolak, karena klausul tersebut menyatakan bahwa bayaran pihak yang kalah di duel kedua akan menerima bayaran lebih kecil ketimbang pemenangnya jika mereka bertarung di laga ketiga dengan perbandingan 60:40.
“Faktanya dalam kontrak pertarungan nanti pihak yang kalah boleh meminta laga ketiga dengan konseskuensi menerima pembagian bayaran 40 persen dibandingkan pemenangnya 60 persen. Jadi semua tergantung pihak yang kalah, mau bertanding lagi atau tidak?” kata Arum.
“Jika Joshua mengalahkan Kubrat Pulev dan Wilder tidak bersedia melawan Fury lagi, tentu saja saya akan menggelar Joshua vs Fury segera pada tahun ini. Pertarungan Joshua vs Fury akan menjadi laga kelas berat terbesar, bahkan lebih mahal ketimbang Wilder vs Fury,” kata Arum lagi.
Arum bertekad untuk menggelar pertarungan Joshua vs Fury pada tahun ini.
Tyson Fury memiliki kontrak untuk lima pertarungan dengan Top Rank Promotions milik Arum senilai US$ 103 juta, atau lebih dari Rp 1,4 triliun. Kontrak tersebut ditandatangani Februari 2019, setelah duel pertama Fury vs Wilder.
THE SUN | BOXINGNEWS 24