TEMPO.CO, Jakarta - Tim bola voli putra Jakarta BNI 46 berhasil menekuk Jakarta Garuda dengan skor 3-0 (25-12, 25-19, 25-15) sehingga cukup meyakinkan untuk lolos final four atas raihan 9 poin pada putaran pertama Proliga 2020.
Pada pertandingan yang berlangsung di GOR PSCC Palembang, Sabtu malam, Jakarta BNI 46 tampil meyakinkan dengan materi pemain mumpuni dan sukses menekan Jakarta Garuda 25-12 pada set pertama.
Jakarta BNI 46 yang dimotori sang kapten, Dio Zulkifli, tetap trengginas pada set kedua, jelang akhir set pemain-pemain cadangan Jakarta BNI 46 dikeluarkan sang pelatih untuk 'uji nyali', hasilnya Jakarta BNI 46 tetap mampu membungkus kemenangan 25-19, membuat skor 2-0 untuk keunggulan Jakarta BNI 46.
Pada set ketiga para pemain cadangan Jakarta BNI 46 benar-benar cepat beradaptasi dengan blok-blok akurat yang akhirnya membenamkan Jakarta Garuda 25-15, membuat skor menjadi 3-0 tanpa balas untuk kemenangan Jakarta BNI.
"Kami sengaja keluarkan banyak pemain cadangan agar mereka terbiasa dengan atmosfer pertandingan, dan ternyata itu berhasil," kata pelatih Jakarta BNI 46 Samsul Jaiz setelah pertandingan usai.
Menurut dia, pemain inti juga diganti agar ada jeda waktu istirahat persiapan pertandingan sisa melawan tuan rumah Palembang Bank Sumsel Babel yang tidak mudah.
Sementara pelatih Jakarta Garuda Eko Waluyo mengaku sudah menginstruksikan anak asuhnya agar lebih menikmati pertandingan melawan Jakarta BNI 46 sebagai pengalaman, bukan menang atau kalah mengingat secara kualitas materi pemainya satu tingkat di bawah lawan.
"Pemain juga sudah pusing sendiri ingin bermain seperti apa, karena lawan yang dihadapi memang kuat, smash-smash pun banyak kesalahan," kata Eko.
Berbeda dengan Jakarta BNI 46 yang punya pertandingan sisa, tim putra Jakarta Garuda tidak memiliki pertandingan lagi untuk putaran pertama Proliga 2020 seri Palembang.
