INFO SPORT — Menpora, Zainudin Amali, didampingi Ketua Umum Pengurus Besar Ikatan Sport Sepeda Indonesia (PB ISSI), Raja Sapta Oktohari menghadiri Upacara Pengalungan Pemenang (UPP) Jakarta International BMX Seri 1 & 2 di Jakarta International BMX Track, Pulomas, Jakarta Timur, pada Sabtu, 15 Februari 2020.
Pada kesempatan tersebut, Menpora mengalungkan medali kepada para juara dari empat kategori, yaitu Junior Women, Junior Men, Elite Women dan Elite Men.
Menpora mengapresiasi pengurus PB ISSI yang sudah mengelar kejuaraan dan diikuti oleh beberapa negara, seperti Indonesia, Jepang, Malaysia, Latvia, Venezuela, dan Kanada.
"Kami apresiasi PB ISSI yang secara reguler menyelenggarakan kejuaraan seperti ini. Ini menjadi ajang untuk menguji kemampuan para atlet kita. Kalau olahraga tidak ada kompetisi maka sebagus apapun latihannya, mereka (atlet) tidak teruji. Dengan kejuaraan seperti ini tentu ada kesiapan dan harapan mereka untuk peningkatan prestasi," ujarnya.
Menurutnya, untuk pembinaan terutama pembinaan usia dini tentu sangat diperlukan, agar mereka mulai terbiasa dengan iklim berkompetisi dan ISSI saya kira merupakan salah satu cabang secara reguler menyelenggarakan baik itu di Jakarta maupun di daerah lain.
Baca Juga:
“Oleh karena itu, pemerintah mendukung agar ini bisa terus dilakukan dengan skala yang lebih besar lagi, terutama bagi peserta negara lain. Hal ini agar para atlet kita akan semakin banyak pesaing dari luar negeri," katanya.
Ia melanjutkan, target kita di BMX ini bisa ikut Olimpiade. Kalau bisa, sebanyak mungkin atlet kita bisa ikut sesuai jumlah yang ditetapkan IOC. Kejuaraan apapun yang diselenggarakan, tujuannya untuk bisa lolos kualifikasi Olimpiade.
Sementara itu, Raja Sapta Oktohari mengucapkan terima kasih atas dukungan pemerintah (Kemenpora) yang begitu serius mendukung ISSI.
"Saya ucapkan kepada pemerintah dalam hal ini Kemenpora yang begitu kuat mendukung ISSI sehingga kita bisa melaksanakan beberapa kejuaraan sepeda di Indonesia. Dan kita di ISSI akan lebih banyak membuat kejuaraan di Indonesia agar atlet dari Indonesia yang ikut akan lebih banyak," ucapnya. (*)
