Iklan
TEMPO Interaktif, Beijing: Hanya 10 dari 10,500 atlet yang berkompetisi di Olimpiade yang secara terbuka mengaku gay. Demikian menurut studi yang dipaparkan oleh sebuah situs homoseksual. Menurut riset itu, perhatian media yang berlebihan dapat mengurangi penampilan mereka. Sembilan dari para atlet homoseksual yang disebutkan situs Outsports merupakan lesbian dan olahraga mereka berasal dari cabang anggar hingga balap sepeda. Namun hanya satu, Matthew Mitcham, yang berjenis kelamin laki-laki. Mayoritas dari mereka berada di bawah umur 30. Kata Outsports, sebenarnya data ini terlalu sedikit dari fakta di lapangan. Atlet-atlet yang diperkirakan memiliki orientasi seksual sejenis diperkirakan bisa mencapai seribu orang. Ada atlet di cabang dayung atau pemain bulutangkis yang sebenarnya dikenal sebagai gay, namun tidak terpublikasi secara luas, kata studi itu.Outsports menemukan figur-figur yang kecewa akibat keterbukaan orientas seksual mereka, khususnya di belantika tenis, seperti Martina Navratilova (AS) dan Amelie Mauresmo (Prancis). Eli Portnoy, Direktur Strategis Merek di Portnoy Group, konsultan AS yang bergerak di bidang per-merek-an, mengatakan dunia kerja masih menjadi musuh para atlet. Merek-merek terkenal khawatir untuk mempromosikan atlet-atlet gay, katanya, sambil mencontohkan peraih emas loncat indah asal AS Greg Louganis yang kehilangan kontrak setelah mengaku sebagai homoseksual. Peloncat indah Australia Mitcham mengatakan, dia hanya ingin dikenal sebagai peloncat indah tersukses Australia, dan menyebutkan status homoseksualitasnya bukan isu penting. Outsports menjelaskan lagi, sebuah ide bagus bagi para atlet untuk berfikir dulu sebelum berbicara tentang isu sensitif ini. "Menjadi atlet Olimpiade memerlukan pengabdian sepenuh hati. Banyak hal yang harus dilakukan. Lebih gampang menyembunyikan diri baru kemudian menyelesaikan status seksual seseorang kemudian hari, ungkap Outsports.Seperti yang dikutip dari situs Eruosports, situs gay itu juga menyimpulkan, gay masih menghadapi pertempuran besar untuk diakui sebagai orang yang berbakat di dunia olahraga, ketimbang orientasi seksualitasnya. EUROSPORT | BOBBY CHANDRA
Iklan
