TEMPO.CO, Jakarta - Pecatur Novendra Priasmoro menghadapi lima orang dalam waktu bersamaan. Ekshibisi ini berlangsung di restoran Ninety Nine, Lotte Shopping Avenue, Kamis, 5 Maret 2020.
Awalnya lima papan catur terpasang rapi di restoran tersebut. Siang itu, sekitar pukul 12.00. Sekitar 15 menit kemudian, lima orang dari komunitas Hobi Catur United Tractors itu masing-masing lantas duduk menghadap papan catur.
Semula, mereka bakal diadu dengan pecatur Aditya Bagus Arfan. Pecatur berusia 13 tahun ini merupakan Candidate Master. Namun, tiba-tiba Novendra Priasmoro muncul.
Mengenakan kaus putih, pecatur yang baru saja meraih gelar Grand Masters pada Kamis pekan lalu itu diminta panitia menggantikan Aditya untuk melakukan ekshibisi menghadapi lima orang tersebut. Tepat pukul 12.18, Novendra memulai langkah pertama.
Novendra Priasmoro (kiri) saat berlaga Liberec Open, Republik Cek. (foto: PB Percasi)
Novendra tampak memindahkan bidak dari kelima papan catur tersebut. Kelima pecatur itu mampu bertahan selama 10 menit melawan mahasiswa STIE Perbanas itu.
Pertandingan itu dihentikan setelah Ketua Umum Percasi Utut Adianto tiba di restoran. Kehadiran Utut tak lain untuk menggelar konferensi pers terkait dengan prestasi yang diraih Novendra baru-baru ini.
Novendra meraih dua prestasi sekaligus saat tampil di turnamen catur Liberec Open di Liberec, Republik Ceko. Pecatur Indonesia ini sekaligus meraih gelar Grand Masters (GM) di turnamen tersebut.
"Ini bisa dapat bidaknya Novendra," kata salah satu anggota komunitas memperlihatkan bidak catur usai pertandingan dihentikan.
Novendra memastikan meraih gelar GM pada Kamis pekan lalu. Pada babak ketujuh saat turnamen itu, Novendra mengalahkan IM Klaudia Kulon (2335) dari Polandia. Dia menang pada langkah 25 pembukaan Serangan Trompowsky.
Kemenangan tersebut memastikan Novendra memenuhi kebutuhan tambahan rating sebanyak 11 poin, sehingga persyaratan rating GM sebesar 2500 terlampaui. Rating Novendra saat ini 2493. Di Praha Open turun 4 poin dan di Liberec Open hingga babak 7 sudah mengumpulkan 11,4 poin.
Novendra menjadi GM kedelapan Indonesia. Sebelumnya pecatur lain, Megaranto Susanto meraih gelar GM tahun 2004.
IRSYAN HASYIM