Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Atlet Paralayang Elisa Manueke Meninggal, Kecelakaan saat Latihan

Reporter

Editor

Yudono Yanuar

image-gnews
Atlet paralayang senior Marsekal Pertama TNI (Purn) dr Elisa Samson Manueke saat juara dunia paralayang di nomor ketepatan mendarat di ajang PGAWC IV Slovenia, 2017.(Dok. Gendon Subandono)
Atlet paralayang senior Marsekal Pertama TNI (Purn) dr Elisa Samson Manueke saat juara dunia paralayang di nomor ketepatan mendarat di ajang PGAWC IV Slovenia, 2017.(Dok. Gendon Subandono)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Atlet paralayang senior Marsekal Pertama TNI (Purn) dr Elisa Samson Manueke meninggal setelah mengalami kecelakaan saat latihan di Parangtritis, Yogyakarta.

Menurut atlet paralayang nasional, Hening Paradigma, Elisa meninggal dunia di RS Sardjito Yogyakarta, Kamis, 18 Maret 2020, setelah menjalani perawatan selama dua pekan.

"Kronologisnya, saat itu beliau latihan paralayang. Setelah selesai berlatih beliau ingin mencoba gantole. Tapi anginnya dalam kondisi cukup susah. Angin dari kiri cukup kencang. Ada turbolensi juga, sehingga kondisi kurang terkontrol," kata Hening, Jumat, 20 Maret 2020.

"Dampak dari kecelakaan itu menyebabkan beliau mengalami trauma di leher, dada dan kepala. Beliau menjalani perawatan hingga meninggal dunia, Kamis (19/3)," kata atlet peraih medali emas Asian Games 2018 itu.

Menurut Hening, gantole bagi  Elisa Samson Manueke bukan hal yang baru karena sebelum paralayang berkembang, almarhum merupakan atlet gantole. Pria yang tinggal di Bogor, Jawa Barat itu menyebut seniornya itu merupakan atlet multitalent.

"Beliau bukan hanya rekan satu tim, namun juga guru saya dan beliau sudah saya anggap sebagai orang tua. Kita bicara tentang hidup, berlatih paralayang dan itu selalu saya lakukan saat pertandingan," kata atlet berusia 34 tahun itu.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Hening mengaku cukup dekat dengan juara dunia paralayang di nomor ketepatan mendarat di ajang Paragliding Accuracy World Cup (PGAWC) IV Slovenia itu, bahkan dirinya pernah sekamar dengan sang senior saat menjalani beberapa kejuaraan. Diskusi terus dilakukan dengan pria yang pernah memegang rekor lintas alam pada 2012 itu.

"Yang luar biasa dari beliau adalah semangatnya, motivasi membagikan ilmunya kepada teman-teman junior. Itu yang banyak berkesan," kata Hening menambahkan.

Meski merasa kehilangan, Hening mengaku tidak bisa menghadiri pemakaman sang senior di Solo, Jawa Tengah hari ini (Jumat, 20/3), karena di kotanya (Bogor) lagi merebak virus corana. Bahkan sang Wali Kota Bima Arya dinyatakan positif COVID-19.

"Yang bikin saya sedih, pengen banget melayat beliau. Tapi saya berada di lokasi pandemi corona. Saya ragu ke sana. Saya khawatir jadi pembawa," kata Hening.

Marsma TNI (Purn) dr Elisa Manueke merupakan salah satu atlet terbaik Indonesia. Pria yang juga pengurus paralayang Jawa Tengah itu beristrikan mantan atlet paralayang nasional, Lis Andriana. Sang istri juga juara dunia nomor akurasi pendaratan pada 2012, 2013, dan 2014.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Rekomendasi 5 Wisata Adrenalin untuk Liburan Akhir Tahun

22 Desember 2023

Dalam wisata body rafting ini, wisatawan diajak susur sungai dengan berenang memakai badan sebagai medianya, dibekali helem, jaket, pelampung, deker, dan pengaman lainnya. Foto: @greencanyonpangandaran
Rekomendasi 5 Wisata Adrenalin untuk Liburan Akhir Tahun

Mengunjungi destinasi wisata memacu adrenalin bisa jadi pilihan saat liburan akhir tahun


Menikmati Indahnya Sekotong sembari Terbang di Festival Paralayang 2023

3 Desember 2023

Festival Paralayang 2023 di Sekotong, Lombok Barat, Nusa Tenggara Barat (Dok. Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat)
Menikmati Indahnya Sekotong sembari Terbang di Festival Paralayang 2023

Letak geografis yang dikelilingi bukit-bukit indah membuat Sekotong di Lombok Barat menjadi spot sempurna untuk paralayang.


Kembangkan Wisata Paralayang, Dinas Pariwisata Lombok Barat Latih Pemandu Wisata

18 November 2023

Dinas Pariwisata Lombok Barat latih pemandu Paralayang di Sekotong Lombok Barat. (Dokumentasi foto Dinas Pariwisata Kabupaten Lombok Barat).
Kembangkan Wisata Paralayang, Dinas Pariwisata Lombok Barat Latih Pemandu Wisata

Setelah pelatihan, mereka akan langsung menggelar Festival Paralayang pada Desember 2023 di Desa Buwun Mas.


Dua Wanita Didakwa Pelanggaran Terorisme di Inggris setelah Unjuk Rasa Pro-Palestina

4 November 2023

Demonstrasi pro-Palestina  di London, Inggris, 21 Oktober 2023. REUTERS/Hannah McKay
Dua Wanita Didakwa Pelanggaran Terorisme di Inggris setelah Unjuk Rasa Pro-Palestina

Dua wanita tersebut mengenakan stiker paralayang yang diasosiasikan sebagai pro-Hamas dalam unjuk rasa pro-Palestina di London.


Tim Paralayang Indonesia Raih Emas dalam Kejuraan Dunia di Bulgaria

31 Oktober 2023

Atlet timnas Paralayang Indonesia berpose menggigit medali yang mereka menangi di Kejuaraan Dunia Paralayang Federation Aeronatique Internationale (FAI) ke-12 2023 Bulgaria di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Senin, 30 Oktober 2023. ANTARA/Nadia Putri Rahmani
Tim Paralayang Indonesia Raih Emas dalam Kejuraan Dunia di Bulgaria

Tim nasional paralayang meraih emas dari kategori beregu pada Kejuaraan Dunia Paralayang di Bulgaria.


Rekomendasi 5 Lokasi Paralayang Dekat Jakarta

17 Agustus 2023

Atlet berlatih di venue Paralayang untuk Asian Games 2018 di Bukit Paralayang, Puncak, Bogor, Jawa Barat, Selasa, 3 Juli 2018. Cabang olahraga paralayang untuk pertama kalinya akan digelar di Asian Games 2018. ANTARA/Yulius Satria Wijaya
Rekomendasi 5 Lokasi Paralayang Dekat Jakarta

Berwisata paralayang sambil melihat keindahan alam merupakan healing terbaik dari penatnya kehidupan ibukota Jakarta. Puncak menjadi tempat paling sering dikunjungi warga Jakarta karena jaraknya yang terbilang dekat.


Menikmati Terbang dengan Paralayang di Gunung Menyan, Banyuwangi

24 Juli 2023

Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandiani terbang dengan paralayang ditemani Ike Ayu Wulandari, atlet paralayang nasional, Minggu, 23 Juli 2023 di Gunung Menyan, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi. Foto: Humas Pemkab Banyuwangi.
Menikmati Terbang dengan Paralayang di Gunung Menyan, Banyuwangi

Menikmati paralayang di Gunung Menyan juga menjadi pengalaman yang mengasyikkan bagi para pecinta tantangan.


5 Destinasi Wisata Wajib Kunjung di Swiss

10 Juni 2023

Dua peserta berusaha saling menjatuhkan lawannya dalam lomba adu tombak di Sungai Limmat, Zurich, Swiss, Sabtu, 7 Juli 2018. Lomba ini diikuti para tukang perahu yang biasa menawarkan wisata mengelilingi Sungai Limmat dengan perahu. REUTERS
5 Destinasi Wisata Wajib Kunjung di Swiss

Swiss, dengan keajaiban alamnya yang menakjubkan dan budaya yang kaya, menjadi salah satu tujuan wisata paling populer di dunia.


Alumni Universitas Mataram Bangun Gedung untuk Tampung Penonton MotoGP

27 Juli 2022

Antrean penonton yang ingin menonton balapan motor di Sirkuit Mandalika. Foto: TEMPO | Supriyanto Khafid.
Alumni Universitas Mataram Bangun Gedung untuk Tampung Penonton MotoGP

Wisma itu bisa dipergunakan untuk menampung penonton di ajang MotoGP, WSBK dan Kejuaraan Paralayang Internasional 2023.


5 Destinasi Wisata ini Kerap Jadi Spot Olahraga Paralayang

13 Juni 2022

Atlet paralayang dari Puncak Lawang, Sumatera Barat, Putri bersiap meluncur di Bukit Gendang, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau, pada Minggu, 28 November 2021. TEMPO | Yogi Eka Sahputra
5 Destinasi Wisata ini Kerap Jadi Spot Olahraga Paralayang

Lima destinasi wisata alam ini sering menjadi lokasi olahraga paralayang. Di mana saja?