TEMPO Interaktif, Los Angeles: Pemegang sabuk juara IBF dan IBO kelas berat ringan, Antonio Tarver, akan mempertahankan gelarnya melawan Chad Dawson pada 11 Oktober di Las Vegas, Amerika Serikat. Tarver mengaku tidak mau meremehkan Dawson.
Tarver (39 tahun) mengaku masih trauma dengan kekalahan melawan Eric Harding pada 2000. Pasalnya, petinju asal AS tersebut sempat meremehkan Harding.
"Saya menilai lawan ini sebagai ancaman serius," ujar Tarver, Rabu (3/9) waktu setempat. "Terakhir kali saya meremehkan lawan, rahang saya patah."
Tarver sebenarnya mengincar duel melawan Joe Calzaghe. Akan tetapi, Calzaghe memilih bertarung melawan Roy Jones Jr. Meski tidak mendapatkan Calzaghe sebagai lawan, Tarver mengamati dengan serius lawannya, Dawson. Apalagi, Dawson tidak pernah terkalahkan dalam 26 pertandingan terakhir.
Menanggapi duel melawan Tarver, promotor Dawson, Gary Shaw, mengatakan, "Kami akhirnya menyudutkan Tarver."
Tarver pertama kali merebut gelar juara kelas berat ringan setelah menaklukkan Montel Griffin pada 2003. Tarver menang angka telak setelah sempat menjatuhkan Griffin di ronde pertama dan terakhir.
AP| Kodrat Setiawan