TEMPO Interaktif, Las Vegas: Detektif swasta K.W. Hassan mengatakan mantan petinju Floyd Mayweather Jr menawarkan hadiah US$ 100 ribu (Rp 920 juta) untuk informasi mengenai perhiasan bernilai US$ 7,2 juta (Rp 66,2 miliar) yang dicuri di rumahnya di Las Vegas.
Hasan dari Sherbrooke Jelan & Associates mengatakan, Rabu (3/9) waktu setempat, dirinya yakin ada orang yang mengetahui pencuri perhiasan Mayweather. Pencurian tersebut terjadi ketika Mayweather tidak ada di rumah.Juru Bicara Kepolisian Las Vegas, Jacinto Rivera, menambahkan, Crime Stoppers of Nevada juga menawarkan hadiah US$ 2 ribu untuk informasi mengenai perhiasan Mayweather.
Polisi melansir gambar hitam-putih dari kamera keamanan yang menampilkan seseorang mengenakan kacamata dan baju berwarna terang. Orang tersebut diduga merupakan pencuri perhiasan Mayweather.
Polisi menduga dua atau lebih pencuri menyatroni rumah Mayweather sekitar pukul 20.40 pada 17 Agustus.
Mayweather merupakan petinju yang telah menjuarai enam gelar di lima kelas berbeda. Selama naik ring, Mayweather memegang rekor 39 menang di antaranya 25 menang KO dan tidak pernah kalah. Pada 6 Juni 2008, Mayweather mengumumkan dirinya menggantungkan sarung tinju.
AP| Kodrat Setiawan