TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Tim Formula 1 Mercedes Toto Wolff membuka peluang bergabungnya Sebastian Vettel ke tim mereka musim depan. Meskipun mengaku senang dengan pembalap yang mereka miliki, Wolff menyatakan bahwa tak ada yang tahu apa yang akan terjadi ke depannya.
Vettel yang merupakan pemegang empat gelar juara dunia Formula 1 baru-baru ini mengumumkan bahwa dia akan meninggalkan Ferrari musim depan. Mercedes sendiri belum memastikan siapa pembalap mereka karena kontrak Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas belum diperpanjang.
"Pertama-tama, ini bukan basa-basi karena kami tak mungkin tiba-tiba mengatakan tidak kepada orang yang mendapatkan juara dunia empat kali. Anda perlu memikirkannya," kata Wolff seperti dilansir laman ESPN.
"Di sisi lain, kami memiliki pembalap yang fantastis dan saya senang dengan pembalap kami dan George (George Russell, pembalap uji coba Mercedes), tetapi Anda tidak pernah tahu, orang mungkin memutuskan dia tidak ingin pergi balap lagi dan tiba-tiba Anda memiliki tempat kosong."
Wolff menyatakan bahwa Mercedes masih belum bisa memastikan siapa pembalap mereka tahun depan karena beberapa masalah. Karena itu, dia tak mau buru-buru mengatakan tidak kepada Vettel.
Dia menyatakan telah belajar banyak dari kepergian Nico Rosberg pada 2016. Rosberg saat itu memutuskan pensiun meskipun masih tersisa kontrak dua tahun lagi dengan Mercedes. Mereka pun sempat kelimpungan mencari penggantinya sebelum akhirnya menemukan Valtteri Bottas.
"Itu sebabnya saya tidak ingin berbicara pada bulan Juni dan mengatakan 'Tidak ada kesempatan, Sebastian' dan bahwa dia tidak akan membalap untuk kami. Pertama-tama, saya tidak akan melakukannya kepada dia sebagai seorang pembalap dan di sisi lain, saya telah melihat angsa hitam muncul ketika tidak ada yang diharapkan. Ingat Nico Rosberg?
"Jadi dalam perspektif itu kami hanya membiarkan opsi kami terbuka tetapi tentu saja memusatkan diskusi kami pada driver kami saat ini."
Wolff menyatakan masih berharap Lewis Hamilton yang telah memberikan mereka lima gelar juara dunia Formula 1. Meskipun demikian, dia menyatakan bahwa pihaknya dan pihak Hamilton tak terburu-buru untuk menegosiasikan kontrak baru di tengah pandemi Covid-19.
"Kami tak pernah bertemu selama masa isolasi, kami berada di belahan dunia yang berbeda tetapi kami masih sering berkomunikasi, tetapi kami tak membicarakan soal kontrak," ujarnya.
"Ada rasa percaya yang sangat tinggi di antara kami. Kami telah bersama cukup lama dan selama periode itu tak pernah kami berada di luar kontrak dan kami selalu ingat apa yang tertulis di situ, semuanya berjalan secara natural."
Dia pun memastikan pembicaraan kontrak baru Hamilton akan segera dilakukan begitu balapan Formula 1 musim ini digelar.
"Ketika balapan dimulai kami akan banyak memiliki waktu bersama, mempelajari kontrak, melihat situasi dan juga angka-angka dan hak-hak kami dan semoga akan ada sesuatu yang terjadi sesegera mungkin."
Meskipun demikian, Wolf tak banyak berbicara soal masa depan Valtteri Bottas. Pembalap asal Finlandia tersebut sebenarnya tampil cukup apik selama tiga musim di tim Mercedes. Total dia telah mengemas tujuh kemenangan selama tiga tahun di sana. Musim lalu, Bottas pun berhasil meraih posisi kedua di klasemen pembalap, unggul dari Sebastian Vettel yang hanya meraih posisi kelima di akhir musim balapan.
ESPN