TEMPO.CO, Jakarta - Oleksandr Usyk masih harus melewati satu ujian lagi sebelum menantang Anthony Joshua guna merebut gelar juara tinju dunia kelas berat versi WBO. Petinju Ukraina itu harus mampu melewati Dereck Chisora, mantan juara asal Inggris.
Pertarungan Usyk vs Chisora itu sudah dijadwalkan pada Oktober, meski tanggal dan lokasinya belum ditetapkan. Duel tersebut kemungkinan akan digelar tanpa penonton. Hal itu disampaikan Eddie Hearn, promotor pertarungan itu, kepada IFL TV.
Usyk, 33 tahun, adalah mantan juara kelas jelajah yang baru naik ke kelas berat. Rekor bertandingnya mengesankan karena tak pernah kalah dalam 17 pertarungan, termasuk 13 kali menang KO. Adapun Chisora, 36 tahun, memiliki rekor bertanding 32-9 (23 KO).
Chisora saat ini digadang-gadang sebagai salah satu kekuatan baru di kelas berat. Namun, ia baru bertarung sekali di kelas ini, melawan Chazz Witherspoon yang berusia 38 tahun pada Oktober lalu. Itu dianggap bukan pertarungan mengesankan untuk debut calon penantang juara. Karena itulah duel melawan Chisora ini diatur.
Bila bis menang, Usyk kemungkinan akan menjadi penantang wajib bagi Anthony Joshua, juara WBO, pada tahun 2021. Namun, kabar lain menyebutkan, Joshua akan memilih mengosongkan gelar WBO-nya jika Chisora yang jadi pemenang, karena merasa duel itu tak akan laku dijual.
Joshua, yang juga memegang gelar tinju dunia versi WBA, IBF, dan WBA, dijadwalkan akan melawan Dillian Whyte akhir tahun ini. Pada tahun depan ia juga akan menghadapi Tyson Fury, juara WBC, dua kali, yang bisa jadi pertarungan unifikasi gelar.
BOXING SCENE