TEMPO.CO, Jakarta - Petenis nomor satu dunia, Novak Djokovic, memang diketahui berada dalam potensi tertular virus corona setelah Grigor Dimitrov dan Borna Coric dinyatakan positif Covid-19. Dimitrov dan Coric memang terlihat bersama pada awal babak turnamen eksibisi Adria Tour.
Dimitrov dan Djokovic menghadiri leg pertama di Serbia. Di sana, mereka memainkan pertandingan eksibisi dan bermain basket bersama. Sebelum leg kedua dimulai di Kroasia, Dimitrov memberitahu sedang berada dalam kondisi sakit dan terbang kembali ke Monako. Di situlah, Dimitrov diuji.
Borna Coric bergabung dengan Djokovic di leg kedua dan bermain melawannya pada hari Sabtu pekan lalu. Ketika berita Dimitrov muncul, dia mendapatkan dirinya diuji dan ternyata dinyatakan positif Covid-19. "Saya ingin memberi tahu Anda bahwa saya positif untuk Covid-19, tolong semua orang yang telah melakukan kontak dengan saya selama beberapa hari terakhir diuji," kata petenis Korasia dikutip dari Essentially Sports, pada 22 Juni 2020.
Akibatnya, pada final leg kedua Adria Tur juga dibatalkan. Novak Djokovic seharusnya bermain di final. Namun, setelah mendengar berita Dimitrov, semua pertandingan dibatalkan dan sekarang banyak orang yang sedang tes untuk diagnosis penularan Covid-19. Djokovic belum menunjukkan gejala apa pun meskipun ia sangat dekat dengan Dimitrov dan Coric.
Sehari berselang, Djokovic dan istrinya dinyatakan positif Covid-19. Ia menjadi petenis keempat yang dinyatakan positif akibat interaksinya dalam turnamen itu. Menurut Djokovic, Adria Tour diadakan untuk memfasilitasi petenis asal tenggara Eropa akibat turnamen yang tehenti selama pandemi corona. "Semuanya lahir dari ide filantropis, untuk mengarahkan dana yang terkumpul ke orang-orang yang membutuhkan dan saya terharu melibat respons orang-orang," kata Djokovic.
Djokovic sangat menyesal dengan setiap penularan yang terjadi karena virus corona. Ia berharap penularan itu tak berlangsung lebih jauh. "Saya akan tetap menjalani isolasi mandiri selama 14 hari ke depan, dan akan kembali melakukan tes dalam lima hari," kata dia.
Novak Djokovic juga telah dikritik karena mengatur turnamen eksibisi ini karena dianggap mengabaikan tindakan pencegahan dan aturan protokol kesehatan seusai pandemi Covid-19. Para pemain dan panitia bergerak dari satu tempat ke tempat lain menarik banyak orang tanpa perlindungan. Dengan pengujian yang masih berlangsung, Adria Tour mungkin menjadi pusat baru penularan virus.
ESSENTIALLY SPORTS | THE GUARDIAN