Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Tragedi Choi Suk-hyeon dan Noda dalam Tradisi Olahraga Korea

Reporter

Editor

Nurdin Saleh

image-gnews
Ilustrasi Triathlon. Reuters
Ilustrasi Triathlon. Reuters
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan rekan setim atlet triathlon Korea Selatan yang ditemukan meninggal bulan lalu, setelah menduga ia mengalami kekerasan oleh staf pelatihnya, mengatakan pada Senin bahwa para atlet menjalani kehidupan "neraka" sering dipukuli dan mengalami kekerasan verbal.

Seperti dilaporkan Reuters, Senin, Choi Suk-hyeon, seorang anggota tim nasional triathlon, meninggal di asrama timnya setelah meninggalkan pesan kepada ibunya yang memintanya untuk "mengungkap dosa-dosa" penyiksanya. Ia berusia 22 tahun.

Choi tidak menyebut nama dalam pesannya, yang dirilis oleh seorang anggota parlemen pekan lalu. Namun keluarganya dan rekan setimya mengatakan ia menderita bertahun-tahun akibat kekerasan fisik dan verbal dari pelatihnya, fisioterapis, dan kapten tim Gyeongju City-nya.

Pelatih dan kaptennya membantah telah melakukan kesalahan dalam sidang parlemen pada Senin.

Seorang pejabat kementerian olahraga mengatakan dalam sidang tersebut bahwa fisioterapis itu adalah teman pelatih dan bekerja sama dengan tim tersebut meskipun tidak mempunyai lisensi.

Ia tidak lagi bersama tim dan Reuters tidak bisa mengontaknya.

Salah satu dari rekan setim Choi, yang tidak memberitahu namanya dan mengenakan masker untuk menutupi identitasnya, mengatakan dalam konferensi pers sebelum sidang bahwa tim tersebut adalah "kerajaan yang dibangun hanya untuk pelatih dan anggota tertentu".

"Pelatih dan kapten biasa memukul dan melecehkan secara verbal Suk-hyeon dan kami," tambahnya.

Dalam satu contoh, pelatih memaksa mereka memakan roti seharga 200.000 won (Rp 2,4 juta) dan kemudian memuntahkannya kembali sebagai hukuman telah meminum secangkir coca dan menambah berat badan, katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Rekan setim lainnya menjabarkan kehidupan di asrama atlet sebagai "jurang neraka" tapi mengatakan ia percaya ini adalah kehidupan atlet dunia yang harus dijalani.

Anggota parlemen yang mengatur konferensi pers mengatakan perlu keberanian dari atlet untuk maju ke depan karena mereka takut akan pembalasan.

Kematian Choi Suk-hyeon memicu kegemparan nasional, khususnya setelah ia ditemukan mengajukan keluhan kepada polisi, badan olahraga nasional, dan pengawas hak asasi manusia.

Kepala asosiasi triathlon nasional meminta maaf pada sidang parlemen tersebut karena "hanya percaya pelatih".

Komunitas olahraga elit Korea Selatan terkenal dengan budaya "menang dengan segala cara", dengan regim pelatihan yang brutal dan hubungan hierarki yang kuat antara pelatih dengan atlet yang lebih tua dan lebih muda.

Tahun lalu, beberapa atlet putri menuduh pelatih mereka yang laki-laki melakukan pelecehan seksual dan verbal di tengah gerakan #MeToo, termasuk skater dua kali juara Olimpiade jarak pendek Shim Suk-hee, yang mengatakan ia berulang kali diperkosa oleh pelatihnya.

Menteri olahraga dan Komite Olahraga dan Olimpiade Korea menjanjikan penyelidikan menyeluruh pada Senin.

 
Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Chaeyoung TWICE Genap 25 Tahun, Simak Profilnya

9 jam lalu

Chaeyoung TWICE. (Soompi.com)
Chaeyoung TWICE Genap 25 Tahun, Simak Profilnya

Chaeyoung TWICE merupakan rapper dalam girl band Twice. Ia lahir pada 23 April 1999 di Seoul, Korea Selatan.


Profil Jeno NCT yang Menapaki 24 Tahun Hari Ini, Begini Sepenggal Karirnya

9 jam lalu

Jeno NCT saat konferensi pers konser The Dream Show 2: In A Dream di ICE BSD, Sabtu, 4 Maret 2023. TEMPO/Marvela
Profil Jeno NCT yang Menapaki 24 Tahun Hari Ini, Begini Sepenggal Karirnya

Lee Jeno alias Jeno NCT adalah idol Korea kelahiran 2000 yang kini aktif berkarir sebagai member dari boy grup NCT. Simak profilnya.


3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

14 jam lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
3 Pemain Korea Selatan yang Wajib Diwaspadai Timnas U-23 Indonesia di Perempat Final Piala Asia U-23 2024

Korea Selatan menjadi tim pertama yang mampu menyapu bersih semua laga fase grup Piala Asia U-23 2024 tanpa kebobolan.


5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

16 jam lalu

Choi Siwon dalam drama Death's Game. Foto: Instagram/@tving.official
5 Chaebol dari Korea Selatan di Dunia Nyata

Kalangan Chaebol memiliki kekayaan dan pengaruh besar di Korea Selatan. Dinamika kehidupan mereka kerap dijadikan cerita drakor.


Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

18 jam lalu

Istana Gyeongbokgung di Korea Selatan. Unsplash.com/Yeojin Yun
Istana Gyeongbokgung Buka Tur Malam Hari Mulai 8 Mei 2024

Setiap tahun tur malam hari Istana Gyeongbokgung dibuka dua kali, saat musim semi dan musim gugur


Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

1 hari lalu

Para pemain Korea Selatan berselebrasi usai mencetak gol ke gawang Jepang di Piala Asia U-23 2024. Twitter @afcasiancup.
Hasil Piala Asia U-23: Korea Selatan Jadi Lawan Timnas Indonesia di Perempat Final Usai Kalahkan Jepang

Korea Selatan akan menjadi lawan Timnas Indonesia U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024.


Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

1 hari lalu

Selebgram asal Korea, Ayana Jihye Moon dan Ustad Abdul Somad menjadi perbincangan netizen setelah Ustad Abdul Somad hadir di dalam Youtube ahli hukum tata negara Refly Harun, dimana Refly Harun bertanya bagaimana terjadinya pertemuan Ayana dengan Abdul Somad. Foto/Instagram/xolovelyayan
Ditantang Daud Kim, Ayana Moon: Pengacara Saya akan Jelaskan Hal Ilegal di Korea

Ayana Moon, influencer muslim Korea Selatan menjawab tantangan Daud Kim, Youtuber mualaf yang viral setelah mengumumkan akan membangun masjid.


Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Bakal Tonton Langsung Laga Korea vs Jepang

1 hari lalu

Pelatih timnas U-23 Indonesia, Shin Tae-yong, saat konferensi pers menjelang laga melawan tuan rumah Qatar di Piala Asia U-23 2024. Kredit: Tim Media PSSI
Piala Asia U-23 2024: Shin Tae-yong Bakal Tonton Langsung Laga Korea vs Jepang

Pelatih Timnas Indonesia U-23, Shin Tae-yong, mengungkapkan kegembiraannya setelah timnya berhasil menang telak atas Yordania di Piala Asia U-23 2024.


Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

2 hari lalu

Duta Besar Aljazair untuk PBB Sofiane Mimouni berbicara sebelum pemungutan suara mengenai resolusi Dewan Keamanan PBB yang menuntut gencatan senjata kemanusiaan segera di Gaza, di tengah konflik yang sedang berlangsung antara Israel dan Hamas, di markas besar PBB di New York, AS, 20 Februari 2024. REUTERS/Mike Segar
Israel Panggil Duta Besar Negara-negara Pendukung Keanggotaan Penuh Palestina di PBB

Israel akan memanggil duta besar negara-negara yang memilih keanggotaan penuh Palestina di PBB "untuk melakukan protes"


Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

5 hari lalu

Rapper Korea Selatan Zico. FOTO/instagram
Rapper Zico Memandu Acara Musik The Seasons

Acara The Seasons akan kembali hadir untuk musim terbarunya. Rapper Korea Selatan Zico sebagai pemandu acaranya