TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap Respsol Honda, Marc Marquez, tak sabar menunjukkan kemampuannya dalam seri perdana MotoGP di Sirkuit Jerez, Spanyol, akhir pekan ini. Ia berharap bisa mempertontonkan balapan yang hebat dan menghibur masyarakat dunia dengan kembali bergulirnya MotoGP.
"Pertama, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada semua orang yang telah membantu dan bekerja keras selama masa-masa aneh ini. Sekarang giliran kami untuk kembali bekerja, untuk menunjukkan pertunjukan yang hebat dan menghibur semua orang di seluruh dunia, dan memberi mereka kegembiraan di masa-masa sulit ini.," kata Marquez, dikutip Crash, Rabu 15 Juli 2020.
Marquez mengatakan Sirkuit Jerez adalah sirkuit yang telah dikenal dengan baik. Menurut dia, tes balap MotoGP hari ini akan menjadi penting untuk mengetahui kondisi motor dan kebugaran pembalap dan timnya. "Kami perlu menyesuaikan cara kita bekerja agar tetap aman dan sehat, tetapi saya benar-benar bersemangat melihat tim lagi dan menikmati mengendarai Honda," ucap dia.
Sementara itu, adik laki-laki yang juga rekan satu tim di Repsol Honda, Alex Marquez, akan memulai musim pertamanya. Ia akan tampil habis-habisan setelah posisinya resmi digantikan Pol Espargaro pada akhir musim. "Saya sudah menunggu lama dan ada masa-masa sulit bagi semua orang. Yang paling penting adalah menyampaikan terima kasih kami kepada semua yang telah bekerja tanpa lelah untuk membantu kami mengembalikan kehidupan kami seperti biasa," kata Alex.
Juara dunia Moto2 itu akan pindah ke LCR pada 2021. Sebagai rasa terima kasih, Marc dan Alex akan mengenakan helm khusus untuk para tenaga kesehatan yang terlibat selama pandemi. "Inilah sebabnya kami akan mengenakan helm khusus. Itu hanya isyarat kecil, tapi semuanya membantu. Tentu saja, saya sangat senang melihat tim lagi dan akhirnya melakukan debut saya di MotoGP, itu adalah sesuatu yang semua orang impikan," kata dia.
Alex Marquez menambahkan bahwa, "Ini akan menjadi akhir pekan yang berbeda, tetapi saya pikir begitu kami mulai bekerja di jalur, fokus kami akan bergeser dan kami bisa maju dengan cara yang baik. Kuncinya adalah membuat akhir pekan ini tetap realistis tetapi tentu saja saya bersemangat. Saya bermimpi untuk berbaris di grid MotoGP sejak saya masih kecil."
