TEMPO.CO, Jakarta - Tyson Fury memberi tahu Anthony Joshua untuk berhenti membuat alasan dan segera bersiap untuk pertarungan setelah kekalahan Dillian Whyte dari Alexander Povetkin. The Gypsy King pun meminta promotor Eddie Hearn untuk segera mewujudkan pertarungan Joshua tersebut. "Eddie Hearn berusaha melindungi Joshua dan mencoba membuat rintangan dengan Whyte," kata dia, dikutip dari The Sun, Senin 24 Agustus 2020.
Dalam pertandingan melawan Povetkin, Whyte berada di atas angin hanya dalam empat ronde pembukaan. Setelahnya, Whyte terjebak oleh pukulan atas yang menghancurkannya di ronde kelima. Hal itu membuat petinju asal Rusia yang berusia 40 tahun itu pergi sebagai pemenang.
Baca juga : Anthony Joshua : Dillian Whyte Harus Temukan Kembali Insting Tinju Usai Kalah KO
Whyte, sebelumnya, akan menjadi penantang resmi WBC seandainya dia mengalahkan Povetkin. Pemenangnya bisa menantang langsung pemenang antara Tyson Fury dan Deontay Wilder. Tapi dengan pertarungan itu di luar meja untuk saat ini, Fury sepertinya siap untuk menantang Anthony Joshua. "Pertarungan terbesar di luar sana sekarang adalah aku dan Joshua, jadi mari kita wujudkan. Berhentilah melarikan diri, berhentilah membuat alasan, taruh kacangmu di tas dan ayo bertarung," kata dia.
Promotor Tyson Fury, Bob Arum mengatakan pertarungan sekarang akan berlangsung tanpa hambatan setelah kemenangan mengejutkan Povetkin atas Whyte. "Jika Pulev tidak mengalahkan Joshua dan Fury mampu mengalahkan Wilder lagi, maka kita dapat melihat partai ke depan tidak ada lagi hambatan untuk pertarungan Fury vs Joshua, yang merupakan pertandingan kelas berat terbesar di masa kita," ujar dia.
Baca juga : Tinju : Dillian Whyte Mengaku Tak Menyesal Kalah KO dari Alexander Povetkin
Sementara itu, setelah kekalahannya di Matchroom Boxing, Brentwood, Inggris, pada hari Sabtu lalu, Whyte meminta Hearn untuk melakukan pertandingan ulang dengan Povetkin pada bulan Desember. Hearn mengatakan, "Kami memiliki klausul pertandingan ulang. Hal pertama yang dikatakan Dillian ketika dia keluar adalah 'Berikan saya pertandingan ulang itu, berikan saya pertandingan ulang itu'," ujar dia.
Eddie Hearn menambahkan, "Kami memiliki klausul pertandingan ulang. Kami akan berusaha melakukannya pada akhir tahun. Ini pertarungan besar. Ini pertarungan yang sangat berbahaya, bukan untuk kekalahan beruntun karena Dillian Whyte memberikan bayangan berbeda padanya."