Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Terjerat Kasus Doping, Pelari Christian Coleman Terancam Absen Olimpiade Tokyo

image-gnews
Christian Coleman, sprinter muda Amerika Serikat. (euronews.com)
Christian Coleman, sprinter muda Amerika Serikat. (euronews.com)
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Juara dunia lari 100 meter Christian Coleman terancam absen di Olimpiade Tokyo 2021. Musababnya, Unit Integritas Atletik untuk pengawasan anti-doping menetapkan Coleman telah mencatat tiga kegagalan atau whereabouts failures untuk tes anti-doping selama periode 12 bulan.

Unit Integritas Atletik (AIU) mengatakan aktivitas Coleman di atletik, yang lolos dari skorsing tahun lalu karena melewatkan tiga tes doping, untuk sementara ditangguhkan. Ketentuan ini berlaku hingga 13 Mei 2022.

"Kami menyesal mengatakan bahwa menurut kami tidak ada mitigasi yang dapat diandalkan secara adil untuk mengurangi sanksi dari periode dua tahun," kata otoritas AIU dalam sebuah pernyataan seperti dikutip Reuters, Rabu, 28 Oktober 2020.

Coleman adalah juara dunia di nomor 100 meter dan menjadi favorit untuk merebut medali emas di Olimpiade Tokyo 2021. Dia menyelesaikan lomba tiga tahun terakhir sebagai manusia tercepat di dunia. Catatan waktu terbaik Coleman di nomor 100 meter adalah 9,76 detik, yang menjadikannya sebagai orang tercepat keenam sepanjang masa.

Baca juga : Pelari Christian Coleman Diskors Sementara untuk Uji Doping

Coleman sebenarnya tidak pernah dinyatakan positif mengonsumsi zat terlarang karena ia dinilai selalu menghindar dari pengujian. Pada 2019, tes Coleman terungkap ketika badan Anti-Doping Amerika Serikat mendakwanya dengan tiga whereabouts failures. Namun, dakwaan itu batal ketika salah satu tes yang terlewat tidak dihitung karena masalah teknis.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

AIU menyebutkan bahwa Coleman, yang melewatkan tes pada 16 Januari 2019, mencatat kegagalan pengajuan untuk percobaan tes pada 26 April 2019 dan melewatkan tes pada 9 Desember 2019. Pada 26 April 2019, Coleman menyatakan bahwa dia akan berlatih di Lexington dan akan berada di rumah untuk melakukan tes doping. Namun, tanpa memberitahu, ia tidak berada di lokasi ketika petugas AIU datang.

Baca juga : Juara London Marathon, Daniel Wanjiru, Dilarang Tampil 4 Tahun karena Doping

Untuk tes pada 9 Desember 2019, petugas kontrol doping yang disahkan oleh World Athletics tiba untuk melakukan tes di luar kompetisi di kediaman di Coleman's Lexington. Petugas kontrol doping bersaksi di depan pengadilan disiplin bahwa mereka hadir selama seluruh waktu yang ditentukan di depan rumah Coleman. Namun, Coleman menepis kesaksian tersebut.

Saat itu, Coleman mengatakan bahwa dia telah tiba di rumah dari berbelanja untuk persiapan Natal tidak lama sebelum periode jam ketentuan berakhir. Namun, "kami tidak menerima bukti Atlet," kata AIU. "Jelas bahwa sebenarnya atlet tersebut tidak pulang setelah berbelanja. Kami sangat puas bahwa inilah yang terjadi."

Perwakilan Coleman Emanuel Hudson mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa sang sprinter akan mengajukan banding atas putusan penangguhan aktivitasnya di atletik ke Pengadilan Arbitrase Olahraga. "Coleman tidak punya apa-apa lagi untuk dikatakan sampai masalah itu disidangkan di pengadilan," katanya.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

11 jam lalu

Pelari Indonesia Lalu Muhammad Zohri. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Dapat Wild Card, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho Lolos ke Olimpiade 2024

KOI mengemukakan dua atlet lari, Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho, sudah dipastikan lolos untuk ikut berkompetisi dalam ajang Olimpiade 2024.


Gagal Tes Doping, Pemain Juventus Paul Pogba Resmi Dilarang Bermain Selama Empat Tahun

28 hari lalu

Pemain Juventus, Paul Pogba. REUTERS/Massimo Pinca
Gagal Tes Doping, Pemain Juventus Paul Pogba Resmi Dilarang Bermain Selama Empat Tahun

Paul Pogba sebelumnya telah dua kali menjalani tes doping dan hasilnya positif.


Lalu Muhammad Zohri Hadapi 3 Kualifikasi Olimpiade 2024, Odekta Naibaho Fokus di Nomor Maraton

29 hari lalu

Pelari Indonesia Lalu Muhammad Zohri memacu kecepatan pada final atletik 100 meter putra Asian Games 2022 di Hangzhou Olympic Sports Centre Stadium, Hangzhou, China, Sabtu, 30 September 2023. Zohri gagal meraih medali usai mencatatkan waktu 10,16 detik. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Lalu Muhammad Zohri Hadapi 3 Kualifikasi Olimpiade 2024, Odekta Naibaho Fokus di Nomor Maraton

Lalu Muhammad Zohri dan Odekta Naibaho bersiap menghadapi kualifikasi Olimpiade Paris 2024. Bagaimana persiapan terkini kedua atlet?


PB PASI akan Kirim 30 Atlet Indonesia untuk Berlatih di Jamaika

34 hari lalu

Ilustrasi Pelatnas Atletik. Antara
PB PASI akan Kirim 30 Atlet Indonesia untuk Berlatih di Jamaika

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengirimkan 30 atlet ke Jamaika untuk menjalani latihan.


Lalu Muhammad Zohri Jadi Satu-satunya Harapan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024, Bagaimana Kesiapannya?

35 hari lalu

Pelari Indonesia Lalu Muhammad Zohri  ANTARA/Hafidz Mubarak A
Lalu Muhammad Zohri Jadi Satu-satunya Harapan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024, Bagaimana Kesiapannya?

Lalu Muhammad Zohri menjadi satu-satunya atlet cabang atletik yang diandalkan untuk lolos Olimpiade 2024.


Lalu Muhammad Zohri Jadi Andalan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024

37 hari lalu

Pelari Indonesia Lalu Muhammad Zohri. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Lalu Muhammad Zohri Jadi Andalan Atletik Indonesia untuk Raih Tiket Olimpiade 2024

Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) mengandalkan atlet lari Lalu Muhammad Zohri lolos kualifikasi Olimpiade 2024.


Lokasi Baru, Event Coast To Coast Night Trail Ultra 2024 Yogyakarta Diikuti Pelari dari 24 Negara

37 hari lalu

Event lari menyusuri pesisir pantai selatan Yogyakarta bertajuk Coast to Coast Night Trail Ultra. Dok.istimewa
Lokasi Baru, Event Coast To Coast Night Trail Ultra 2024 Yogyakarta Diikuti Pelari dari 24 Negara

Peserta Coast To Coast Night Trail Ultra akan menempuh rute pesisir Pantai Selatan pada malam hari dengan jarak ultra atau lebih dari 42 kilometer.


Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

46 hari lalu

Perenang Korea Selatan Kim Woo-min. REUTERS/Evgenia Novozhenina
Sehari 2 Pemecahan Rekor Dunia: Kim Woo-min di Arena Renang, Devynne Charlton di Lintasan Atletik

Perenang Korea Selatan Kim Woo-min dan pelari Bahama Devynne Charlton sama-sama berhasil memecahkan rekor dunia pada Minggu, 11 Februari 2024.


Pemegang Rekor Dunia Lari Maraton Kelvin Kiptum Tewas dalam Kecelakaan Mobil

46 hari lalu

Kelvin Kiptum. REUTERS
Pemegang Rekor Dunia Lari Maraton Kelvin Kiptum Tewas dalam Kecelakaan Mobil

Kelvin Kiptum mencetak rekor dunia lari maraton di Chicago Marathon pada Oktober lalu untuk melampaui rekor rekan senegaranya Eliud Kipchoge.


Komunitas Pelari Yogyakarta Kenalkan Jalur Baru Berlatar Merapi Di Ajang Run For Hope

27 Januari 2024

Event lari baru Run For Hope mulai diperkenalkan di Yogyakarta. Dok. Istimewa
Komunitas Pelari Yogyakarta Kenalkan Jalur Baru Berlatar Merapi Di Ajang Run For Hope

Komunitas pelari di Yogyakarta bersiap mengenalkan jalur lari baru ke publik dalam ajang Run For Hope yang akan digelar 8 September 2024.