TEMPO.CO, Jakarta - Promotor tinju Eddie Hearn mengatakan Dillian Whyte harus menunggu hingga 30 Januari 2021 untuk pertandingan ulang melawan Alexander Povetkin. Ia bersikeras bahwa jadwal pertarungan pada Desember, yang menampilkan pertandingan untuk Tyson Fury, Billy Joe Saunders, dan petinju lain, terlalu padat untuk memasukkannya pada acara bayar-per-tayang.
Sebelumnya, Derek Chisora telah melangkah maju untuk menawarkan Whyte jadwal tinju pengganti. Namun, Hearn percaya hanya pertemuan Whyte dan Povetkin, serta jadwal pertarungan melawan Tyson Fury akan lebih menarik. "Pertarungan yang Whyte inginkan adalah Alexander Povetkin," kata dia, dikutip dari The Sun, Kamis, 5 November 2020.
Eddie Hearn meneruskan, "Saya pikir dia harus memperbaiki kekalahan atau mencobanya. Ada satu pertarungan yang saya yakin akan dia lakukan, dan itu adalah Tyson Fury pada 5 Desember. Saya tidak yakin kami akan mengharapkan itu terjadi tetapi Dillian Whyte pasti akan melawan Tyson Fury pada 5 Desember, jika mereka ingin mendiskusikan pertarungan itu."
Baca juga : Jadwal Tinju Dunia: Povetkin Positif Covid-19, Duel vs Dillian Whyte Diundur
Dillian Whyte telah mengalahkan Chisora pada dua kesempatan sebelumnya. Namun, petinju kelas berat berusia 36 tahun itu menawarkan dirinya untuk pertarungan trilogi awal pekan ini.
Namun demikian, Hearn mengaku akan lebih senang jika Whyte berfokus untuk pertandingan melawan Povetkin. "Michael Hunter bahkan melemparkan namanya, tapi itu bukan pertarungan bayar-per-tayang untuk tanggal 23 November. Kekacauan akan datang, jadi saya berkata kepada Dillian, dia harus menunggu sampai 30 Januari kecuali diminta untuk melawan Tyson Fury," ujarnya.
Eddie Hearn mengakui ada godaan untuk kembali ke ring tinju dan menghadapi Derek Chisora, yang baru saja kalah dari Oleksandr Usyk, karena pertarungan itu layak dari sudut pandang finansial. "Secara realistis kami akan menunda pertarungan dengan Povetkin hingga 30 Januari," ujar dia.
Sambil menyindir Chisora, Hearn meneruskan, "Petarung mana pun, yang telah berlatih selama delapan pekan dan kemudian kalah, akan berkata, 'saya hanya ingin bertarung'. Tapi Dillian Whyte punya slot bayar-per-tayang dan Derek Chisora mungkin membuatnya bisa berhasil."
