TEMPO.CO, Jakarta - Masa depan Andrea Dovizioso berada dalam ketidakpastian selama sejak Grand Prix Austria pada Agustus lalu. Ia mengumumkan tidak akan memperbarui kontraknya dengan Ducati untuk MotoGP 2021 dan mengakhiri kemitraan selama delapan tahun bersama tim asal Italia tersebut.
Saat itu, Dovizioso mengaku tidak memiliki rencana cadangan untuk masa depannya. Manajer Dovizioso, Simone Battistella, pun mengakui bahwa cuti panjang adalah pilihan. Dikutip dari Motorsport mengungkapkan Dovizioso sedang berdiskusi dengan Yamaha tentang peran baru sebagai pembalap tes untuk MotoGP 2021 untuk menggantikan Jorge Lorenzo.
Baca juga : Kata Dimas Ekky Soal Rencana Tampil di Moto2 Bersama Mandalika Racing Team
Dovizioso juga berbicara dengan Honda dan KTM tentang peran pembalap tes. Namun, rencana itu buyar. Dovizioso mengurungkan niat untuk menjadi pembalap tes dan akan mengambil cuti tahun ini. Dovizioso akan fokus pada niatnya untuk terjun di balap motorcross untuk menjaga kebugaran tubuhnya untuk kemungkinan kembali ke grid MotoGP 2022.
Banyak kontrak tim dan pembalap akan diperebutkan pada akhir 2021. Dengan perubahan besar yang terjadi di grid pada MotoGP 2022, kontrak antara pabrikan, tim independen, dan Dorna Sports akan diperbarui. Namun, Dovizioso akan berusia 36 tahun saat musim 2022, sehingga membuat cuti panjangnya pun berisiko gagal.
Dovizioso, di tiga musim terakhir MotoGP, telah terbukti menjadi penantang terdekat Marc Marquez. Pengalamannya bersama Honda, Yamaha, dan Ducati terbukti sangat berharga. Dovizioso diperkirakan akan mengumumkan keputusannya dalam beberapa hari mendatang.
Baca juga : Begini Kegeraman Valentino Rossi Usai Hasil Buruk Yamaha di MotoGP Eropa
Di sisi lain, secara matematis, Dovizioso masih memiliki peluang untuk memenangkan gelar juara dunia MotoGP 2020. Namun, finis di urutan kedelapan MotoGP Eropa membuatnya terpaut 45 poin dari pemuncak klasemen MotoGP, Joan Mir. Dengan hanya 50 poin maksimal di dua putaran terakhir dan konsistensi Suzuki, peluang Dovizioso kian tipis.
Meski besar peluang untuk menempuh masa cutinya, Dovizioso disebut masih menunggu negosiasi bersama Yamaha. Setelah menutup peluang untuk bergabung bersama Aprilia untuk menjadi pembalap uji coba, ia menempatkan prioritasnya untuk bisa bergabung bersama Yamaha di MotoGP 2021.