TEMPO.CO, Jakarta - Minnesota Timberwolves memilih mantan guard Georgia Bulldogs, Anthony Edwards, sebagai pilihan pertama dalam NBA Draft 2020 yang dilakukan secara virtual, Kamis WIB.
Remaja bertinggi badan 6 kaki 5 inchi dan berat 230 pon ini akan bergabung dengan point guard D'Angelo Russell dan center Karl-Anthony Towns di tim Timberwolves yang memiliki catatan 19-45 dan berada di tempat kedua terbawah Wilayah Barat musim lalu.
Pebasket berusia 19 tahun ini sudah menunjukkan gerakan kaliber NBA selama satu tahun bersama Bulldogs dan sangat eksplosif saat melakukan drive ke keranjang, tetapi masih perlu mengasah kemampuan bertahan dan menembak tiga poinnya.
Baca Juga: Apakah NBA Draft itu?
"Ini perasaan yang tak terlukiskan. Saya mendapat anugerah tak terkira berada dalam situasi ini," kata Anthony Edwards seperti dikutip Reuters.
Edwards duduk dikelilingi oleh potret mendiang ibu dan neneknya, yang keduanya meninggal karena kanker.
"Mereka selalu bersama saya," katanya.
Pemilihan Edwards sebagai draft pertama disebut beberapa kalangan sebagai kejutan ringan karena ada nama guard LaMelo Ball yang sebelumnya diprediksi akan dipanggil pertama kali.
Ball yang asal California akhirnya menjadi pilihan ketiga yang diambil Charlotte Hornets. Pebasket bertinggi 6 kaki 7 inchi ini adalah pawang bola yang luar biasa dan pengumpan yang kreatif, tetapi Hornets perlu membantunya berkembang menjadi penembak yang lebih konsisten.
Ball terakhir kali bermain untuk Illawarra Hawks di National Basketball League Australia. Ia adalah saudara dari guard New Orleans Pelicans Lonzo Ball, yang menjadi pilihan kedua dalam draft NBA 2017.
James Wiseman, seorang center bertinggi 7 kaki 1 inchi yang piawai menembak dan memblok tembakan, dipilih menjadi draft kedua oleh Golden State Warriors.
Wiseman adalah komoditas yang kurang dikenal, karena hanya bermain tiga pertandingan di perguruan tinggi di Memphis.
"Saya benar-benar siap untuk pergi ke Golden State dan belajar sebanyak mungkin," kata Wiseman.
Pilihan terhadap Wiseman sempat ditengarai akan dibatalkan, setelah hanya beberapa jam sebelum wajib militer, guard Warriors All-Star Klay Thompson mengalami cedera kaki kanan bawah.
Meskipun tidak jelas seberapa serius cederanya, beberapa orang mengira itu mungkin memaksa Warriors untuk memilih guard lain, tetapi tim ternyata tetap dengan rencana mereka untuk mendapatkan Wiseman.
Patrick Williams dari Florida State menjadi pilihan keempat oleh Chicago Bulls, dan guard Isaac Okoro menjadi pilihan kelima oleh Cleveland Cavaliers.
Onyeka Okongwu, yang seperti Okoro lahir dari orang tua Nigeria, berada di urutan keenam untuk menuju ke Atlanta Hawks sementara Obi Toppin berada di urutan kedelapan berlabuh di New York Knicks.
Sementara itu untuk draft internasional, Point guard Prancis yang cerdik, Killian Hayes, berada di urutan ketujuh dipilih Detroit Pistons dan pebasket Israel Deni Avdija, yang secara luas diharapkan menjadi pebasket internasional pertama, berada di urutan kesembilan berlabuh di Washington Wizards.
Tiga belas pemain internasional dari sembilan negara dipilih dalam draf tersebut, menegaskan pencarian pemain global oleh NBA.
Setidaknya dua pemain internasional kini telah menjadi 10 pilihan teratas di setiap draft sejak 2013. NBA memiliki 108 pemain internasional dari 38 negara musim lalu.
Aleksej Pokusevski (Timberwolves) dari Serbia, Josh Green dari Australia (Dallas Mavericks) dan Precious Achiuwa (Miami Heat) dari Nigeria termasuk di antara 20 pilihan teratas.
Seperti draf NFL dan NHL tahun ini, draf NBA diadakan secara virtual dengan pemain, tim, dan Komisaris Adam Silver yang semuanya berkomunikasi secara digital untuk mengekang penyebaran virus korona baru.
Pandemi memaksa NBA untuk berhenti bergulir pada Maret sebelum akhirnya menyelesaikan musimnya dalam gelembung bio-secure di Walt Disney World di Florida dan menobatkan Los Angeles Lakers sebagai juara pada Oktober.
Musim reguler NBA 2020/2021 akan dimulai pada 22 Desember.
Selanjutnya: 10 besar pemain yang masuk NBA Draft 2020
