TEMPO.CO, Jakarta - Pembalap tim Red Bull Max Verstappen menjuarai Grand Prix Abu Dhabi pada Minggu, 13 Desember 2020. Verstappen tampil dominan di Sirkuit Yas Marina yang menjadi seri penutup musim Formula 1 2020 tersebut.
Verstappen memimpin sepanjang lomba setelah start dari pole position untuk pertama kalinya musim ini. Dia menyelesaikan balapan sepanjang 55 lap itu nyaris tanpa kesalahan dan masalah.
Duet Mercedes Valtteri Bottas dan Lewis Hamilton finis kedua dan tiga. Bottas menjadi runner-up dengan jarak 15,976 detik, sedangkan Hamilton, yang baru sembuh dari Covid-19 berada 18,415 detik di belakang Verstappen.
Keduanya mendapati mesin mobilnya diturunkan performanya setelah menemui masalah dengan MGU-K jelang start. Mereka pun tak mampu menandingi kecepatan Verstappen dan harus puas berbagi podium.
"Ini sangat menyenangkan. Mobil ini memiliki keseimbangan yang sangat baik, jika kalian start dengan baik maka kalian bisa mengendalikan kecepatan dan itu membuat hidup kalian lebih mudah," kata Verstappen setelah lomba usai.
Kemenangan Red Bull itu pun mengakhiri rentetan enam kemenangan Mercedes di Abu Dhabi. Kemenangan itu juga memberi Red Bull trofi juara untuk kedua kalinya musim ini dan kesepuluh sepanjang karir Verstappen.
Ini juga menjadi kemenangan ketiga musim ini yang diraih mobil yang tidak dipersenjatai mesin Mercedes. "Ini suatu kejutan, kami menyangka kecepatan kami cukup seimbang. Saya merasa saya menjalani balapan yang solid, tanpa kesalahan dan saya tidak bisa mengeluarkan yang lebih dari paket hari ini," kata Verstappen.
Alexander Albon tampil cepat beberapa lap terakhir untuk mendekatkan jaraknya dan mencuri podium dari Hamilton. Namun sang pebalap Thailand kehabisan waktu dan kesempatan dan harus puas finis P4 untuk Red Bull, 1,5 detik di belakang Hamilton.
Duet McLaren, Lando Norris dan Carlos Sainz memimpin pertarungan tim papan tengah setelah keduanya finis P5 dan P6, meraup poin yang cukup signifikan untuk membawa tim asal Woking itu merebut posisi tiga di klasemen konstruktor.
Daniel Ricciardo finis P7 di belakang kedua mobil oranye itu untuk Renault, dan rekan satu timnya, Esteban Ocon di P9 setelah kalah cepat dari Pierre Gasly yang mengamankan P8 untuk Alpha Tauri.
Lance Stroll membawa pulang poin terakhir yang tersedia di P10 untuk Racing Point di saat rekan satu timnya Sergio Perez menyudahi balapan terakhirnya bersama Racing Point lebih dini ketika mobilnya mengalami masalah teknis setelah melaju 10 putaran meski menggunakan komponen baru di mesinnya.
Sebastian Vettel mengakhiri enam musim karirnya bersama Ferrari di P14, satu posisi di belakang rekan satu timnya, Charles Leclerc, yang mendapat penalti mundur tiga posisi start ke P12 karena menyebabkan tabrakan dengan mobil Perez di Grand Prix Sakhir.
Vettel bakal hijrah ke Racing Point yang menjelma menjadi Aston Martin musim depan setelah tak diperpanjang kontraknya dengan Ferrari, yang mengalami salah satu musim terburuknya di F1 sejak 1980 dengan finis peringkat enam di klasemen konstruktor