TEMPO.CO, Jakarta - Keadaan darurat Covid-19 memaksa HRC menggelar Honda Racing Thanks Day secara online, Marc Marquez angkat bicara tentang kejuaraan MotoGP 2020. Bagi juara dunia enam kali MotoGP itu, kejuaraan tahun ini adalah musim yang aneh.
"Musim ini musim yang aneh karena virus corona dan juga karena cedera saya di balapan pertama. Namun saya ingin berterima kasih kepada kalian semua atas pesan yang diterima dari seluruh dunia, terutama dari Jepang," kata dia dikutip dari Corsedimoto, Sabtu, 19 Desember 2020.
"Sungguh memalukan memang, tetapi akan sangat menyenangkan berada di sana bersama Anda semua, dengan saudara laki-laki saya dan juga dengan semua pembalap Honda. Pokoknya, kami akan kembali tahun depan,“ ujar pembalap Spanyol berusia 28 tahun tersebut.
Dalam acara tersebut, selain Marc, Cal Crutchlow, Max Verstappen, Mitch Evans juga ikut berbicara. Bagi Honda, musim 2020 tentu menjadi musim yang mengecewakan. Selain karena absennya Marc yang menjadi andalan mereka, Honda hanya berhasil mendapatkan dua podium dari penampilan impresif pembalap rookie Alex Marquez, adik dari Marc.
Melihat peluang yang ada pada MotoGP 2021, Marc Marquez pun mengaku tidak sabar untuk kembali balapan meskipun harus berpacu dengan waktu untuk pemulihan cederanya. Ia menjalani operasi ketiga untuk cangkok tulang di lengan sebelah kanannya dan waktu pemulihan memerlukan waktu setidaknya enam bulan.
“Saya tidak bisa hidup tanpa tujuan dan tanpa motivasi. Jika Anda memiliki tujuan, maka Anda memiliki motivasi, Anda dapat bangun setiap pagi dengan memikirkan sesuatu," kata dia.
"Mungkin bergabung dengan HRC adalah pengalaman yang sangat bagus. Musim 2019 adalah momen yang tepat, ketika saya berhasil memenangkan kejuaraan, tapi balapan MotoGP pertama saya dengan HRC juga sangat bagus," kata Marc Marquez tentang pengalaman dan ambisinya di Repsol Honda.
