TEMPO.CO, Jakarta - Chelsea dibungkam oleh tim tamu Manchester City ketika kalah 1-3 dalam pertandingan di Stamford Bridge, Senin dinihari, 4 Januari 2021. Manajer Chelsea Frank Lampard mengatakan hasil itu adalah hukuman untuk anak asuhnya karena sering melakukan kesalahan individu.
"Kami membuat kesalahan, kesalahan individu, dan tidak cukup dekat. Mereka menghukum kami. Jika Anda ingin mencapai level teratas yang telah dialami City selama beberapa tahun sekarang, Anda harus bersiap menerima tekanan," kata Lampard dikutip dari BBC.
Ia meneruskan, "Babak kedua kami mampu mengimbangi, tetapi pertandingan sudah berselisih 3-0 dan itu selisih yang cukup banyak. Saya tidak mencoba membicarakan 20 menit terakhir pertandingan karena pada menit ke-3 permainan telah berubah, tetapi saya masih melihat reaksi para pemain."
Lihat juga : Hasil Liga Inggris: Manchester City Kalahkan Chelsea 3-1 di Stamford Bridge
"Saya tidak merendahkan diri sendiri. Hari ini menyakitkan di babak pertama dalam hal sepak bola karena level permainan mereka menunjukkan posisi kami berada. Di babak kedua saya melihat reaksi para pemain kami, tetapi pekerjaan harus diselesaikan," ujar Frank Lampard.
Sementara itu, Manajer Manchester City Pep Guardiola mengatakan, "Kami bermain sangat baik. Sangat disayangkan tentang gol terakhir tetapi hasil di Stamford Bridge fantastis. Hari ini kami kembali seperti dua atau tiga musim lalu. Kemenangan tandang di markas Chelsea ini sangat penting."
Mantan pelatih Barcelona itu meneruskan, "Liga Primer Inggris aneh untuk musim ini. Kami hanya harus fokus selama pertandingan, mudah-mudahan di Liga Primer dalam enam atau tujuh pertandingan terakhir, kami bisa berada di papan atas untuk berjuang."
