TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Timnas U-19 Indonesia Shin Tae-yong membesarkan hati para pemainnya setelah AFC membatalkan turnamen Piala Asia U-19 yang awalnya dijadwalkan berlangsung pada Maret 2021.
"Kepada pemain kami harap tetap semangat, bekerja keras, dan terus berikan hasil yang maksimal saat latihan maupun bertanding," ujar Shin Tae-yong, dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Minggu.
Menurut juru taktik asal Korea Selatan itu, anak-anak asuhnya masih dapat bermain di turnamen lain bersama timnas yang lebih senior.
Salah satu kompetisi internasional yang dapat mereka ikuti adalah SEA Games 2021 di Vietnam pada akhir 2021.
"Karier mereka masih panjang dan banyak turnamen atau kompetisi yang akan diikuti," kata Shin.
Shin Tae-yong sendiri menyayangkan Piala Asia U-19 tahun 2021 dibatalkan, menyusul keputusan serupa untuk Piala Dunia U-20 2021.
Timnas U-19 sendiri sudah bersiap untuk dua turnamen tersebut sejak awal tahun 2020. Mereka bahkan sudah menjalani tiga kali pemusatan latihan (TC) di luar negeri yakni di Thailand, Kroasia dan Spanyol.
Namun, pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu menerima sepenuhnya kebijakan dari AFC.
"Kami sudah melakukan persiapan selama satu tahun dengan dukungan luar biasa dari PSSI. Sayang Piala Dunia U-20 dan Piala AFC U-19 harus batal. Para pemain sudah menunjukkan perkembangan yang baik dan hasil yang maksimal," tutur Shin.
Pada Jumat (15 Januari), Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) resmi membatalkan turnamen Piala Asia U-16 dan U-19 yang sedianya digelar masing-masing pada April serta Maret 2021.
Baca Juga: Shin Tae-yong Minta Liga 1 Indonesia Tetap Bergulir
AFC akan menggulirkan kembali turnamen tersebut pada tahun 2023 dengan nama dan kelompok umur baru.
Untuk Piala Asia U-16 menjadi Piala Asia U-17 2023 dan digelar di Bahrain, sementara Piala Asia U-19 menjadi Piala Asia U-20 2023 dengan Uzbekistan tetap menjadi tuan rumah.
Selain karena pandemi COVID-19 yang belum terkendali di kawasan Asia, digesernya Piala Dunia U-17 dan U-20 dari tahun 2021 ke tahun 2023 oleh FIFA diyakini juga menjadi penyebab pembatalan Piala Asia U-16 serta U-19 tahun 2021.
Seperti diketahui, Piala Asia U-16 dan U-19 adalah kompetisi kualifikasi menuju Piala Dunia U-17 dan U-20. Sebanyak empat tim terbaik atau semifinalis turnamen tersebut berhak lolos langsung ke Piala Dunia.
