TEMPO.CO, Jakarta - Juara dunia dua kali Formula 1 Fernando Alonso berhasil menjalani operas ipada rahang yang retak setelah mengalami kecelakaan saat bersepeda. Ia diperkirakan akan kembali siap dan bugar tepat waktu untuk musim F1 2021.
Alonso ditabrak oleh sebuah mobil di dekat rumahnya di Lugano di Swiss saat sedang bersepeda. Ia dibawa ke rumah sakit. Setelah petugas medis menemukan indikasi patah tulang di rahang atasnya, dia menjalani operasi dan akan tetap menjalani observasi di rumah sakit selama 48 jam.
Tim F1 Alpine berharap pembalap Spanyol, yang kembali ke F1 musim ini setelah absen dua tahun, dapat melanjutkan latihan. Tim Alpine mengantisipasi kebugaran pembalapnya dengan hanya sisa waktu enam pekan sebelum memulai musim F1 2021.
Baca juga : F1: Kecelakaan Bersepeda, Fernando Alonso Dikabarkan Alami Patah Tulang Rahang
Dalam berita terkininya pada Jumat pagi waktu setempat, tim Alpine mengatakan, "Setelah kecelakaan bersepeda kemarin Fernando Alonso dirawat di rumah sakit di Swiss. Petugas medis menemukan patah tulang di rahang atas dan melakukan operasi korektif yang sukses. Tim medis yang hadir puas dengan kemajuannya."
Fernando Alonso akan tetap diobservasi di rumah sakit selama 48 jam lagi. "Ke depan, setelah beberapa hari istirahat total, dia akan bisa melanjutkan latihan secara progresif. Kami berharap dia bisa beroperasi penuh untuk melakukan persiapan untuk musim ini."
Tes pramusim F1 dijadwalkan berlangsung di Bahrain mulai 12-14 Maret 2021. Adapun balapan pertama digelar di GP Sakhir pada 28 Maret.
Sejak meninggalkan F1 pada akhir 2018, Fernando Alonso, yang telah memenangkan 32 grand prix dan gelar juara dunia pada 2005 dan 2006, berkarier di IndyCar, Reli Dakar, dan meraih kemenangan di Le Mans 24 Hours. Secara mengejutkan, ia kembali ke F1 setelah menyetujui kontrak dua tahun sebagai rekan pembalap Esteban Ocon.
