TEMPO.CO, Jakarta - Valentino Rossi senang mendengar komentar Franco Morbidelli bahwa persahabatan mereka lebih penting daripada persaingan keduanya di arena balap MotoGP. Berada dalam satu tim sebagai sesama pembalap tim Petronas Yamaha SRT, keduanya memiliki hubungan guru dan murid di VR46 Academy.
"Ini akan sulit untuk dikelola, tapi saya pikir kami bisa melakukannya. Saya setuju dengan Franco. Saya senang dengan apa yang dia katakan," kata Rossi dikutip dari Crash, 4 Maret 2021.
Ia melanjutkan, "Yang pasti persahabatan sejati adalah sesuatu yang sangat penting bagi saya, juga karena saya selalu menghabiskan waktu dan energi untuk memiliki teman baik. Jika Anda perlu memiliki teman sejati dan teman baik, Anda harus bekerja sedikit. Itu tidak mudah."
Kenyataannya, Rossi lebih dari sekedar teman baik bagi Franco Morbidelli. The Doctor memainkan peran utama dalam karier pemuda Italia sebagai anggota pertama dan tersukses hingga saat ini di Akademi VR46.
"Saya sudah berteman sangat baik dengan Franco sejak lama. Kami bekerja sama untuk membawanya di MotoGP. Saya sangat senang menjadi rekan setimnya karena ini situasi yang sangat menarik yang tidak diharapkan siapa pun," Kata Rossi.
Baca juga : Valentino Rossi di MotoGP 2021: Bukan untuk Menghabisan Waktu
"Pastinya akan sulit untuk mengaturnya karena rekan satu tim adalah saingan pertama Anda. Jadi untuk bertarung dan terus berteman, Anda harus memiliki persahabatan yang nyata, hubungan yang nyata. Itu tidak akan mudah, tapi saya pikir kami bisa melakukannya. Saya berharap kami berdua bisa bersaing untuk mencoba memenangkan balapan."
Pembalap akrab lainnya yang akan bekerja sama dengan Rossi musim ini adalah Cal Crutchlow. Pembalap Inggris itu menghabiskan tiga tahun pertama karier MotoGP-nya di Yamaha dan kembali ke tim pabrik sebagai pembalap penguji.
"Kami mengharapkan dukungan yang kuat dari Cal. Karena Cal baru saja berhenti tahun lalu. Dia dalam kondisi yang baik. Dia mengendarai motor dalam waktu lama untuk Honda. Dia bisa memberikan beberapa nasihat kepada Yamaha, " kata Rossi. "Untuk menjadi pembalap tes, itu tidak mudah. Yang pasti Anda harus menemukan motivasi untuk mendorong hingga batas motor tersebut. Saya harap dia datang dengan motivasi yang baik."
Sementara itu, Rossi, Morbidelli dan anggota Akademi VR46 lainnya telah tampil di sesi latihan di Tavullia. "Tahun lalu kami tidak tahu kapan kami memulai kembali setelah Covid-19 memaksa lockdown jadi agak sulit untuk mencapai balapan pertama dengan 100 persen. Tahun ini kami bisa membuat persiapan lebih normal," kata Valentino Rossi, juara dunia MotoGP sembilan kali tersebut.