Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Program Atlet Andalan Masih Dipertanyakan

image-gnews
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta :Program Atlet Andalan (PAL) ternyata masih mengundang reaksi dari Komite Olahraga Nasional Indonesia - Komite Olimpiade Indonesia (KONI/KOI). Organisasi olahraga tertinggi ini menuntut adanya legalisasi dan verifikasi kedudukan PAL dalam program KONI/KOI.

Sekretaris Jenderal KOI Arie Ariotedjo menyatakan belum ada kepastian PAL akan berada di mana dalam program KONI/KOI. "Harus ada semacam MoU yang mengatur kedudukan PAL karena PAL hanya sebagian kecil dari aktivitas yang menjadi tanggung jawab KON/KOI," kata Arie seusai rapat koordinasi antara pengurus PAL dengan KONI/KOI di Gedung KONI Pusat Jakarta, Kamis (6/11).

Dengan adanya kejelasan seperti ini, kata Arie, benturan antara program yang dijalankan PAL dengan program yang dijalankan KONI (pelatnas) dapat dihindari. Selain itu, sejumlah Pengurus Besar (PB) cabang olah raga juga mendapatkan informasi yang jelas.

Bagi Arie, keberadaan PAL dapat meringankan beban KONI/KOI. PAL dikhususkan untuk persiapan atlet elit nasional yang akan turun pada multieven internasional. Misalnya untuk persiapan menjelang SEA Games, Asian Games, Asian Beach Games, atau Olimpiade nanti.

Sedangkan KONI/KOI bisa berkonsentrasi penuh pada pembinaan atlet junior untuk multievent seperti Youth Olympic di Singapura pada 2010 mendatang.
"Meskipun ini masih banyak mengundang pertanyaan terutama dari PB," ujarnya.

Walau demikian, Arie tetap menggarisbawahi bahwa memang perlu ada koordinasi yang intensif antara PAL dan KONI/KOI. "Untuk menghindari adanya miskomunikasi antara PAL dan KONI/KOI," katanya.

Oleh karena itu, dia menekankan agar legalisasi dan verifikasi kedudukan PAL dalam program KONI/KOI ini bisa cepat diselesaikan. "Kalau bisa harus sudah rampung sebelum launching PAL pada 12 November mendatang," katanya.

Sementara itu, sampai dengan Jumat (7/11), sekitar 151 dari 227 atlet PAL yang menjalani tes kesehatan di Pusat Pengembangan IPTEK dan Teknologi Olahraga Nasional (PPIKON) Kemenegpora di Senayan, Jakarta. Sebanyak 80 atlet bahkan sudah menjalani tes ketahanan fisik yang digelar di Stadiun Madya, Jumat pagi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Berdasarkan daftar hadir, baru 11 cabang yang datang untuk memenuhi panggilan PAL untuk mengikuti tahap awal program, tes kesehatan dan tes fisik. Diantaranya adalah atletik, balap sepeda, dayung, gulat, renang, pencak silat, wushu, judo, senam, layar, dan tenis meja.

Sedangkan atlet sembilan cabang lainnya, yakni taekwondo, karate, tenis, badminton, biliar, boling, menembak, tinju, dan panahan tidak datang untuk memenuhi panggilan PAL. Taekwondo dan karate masih mengikuti kejuaraan di luar negeri, sementara angkat besi, baru akan menjalani tes pada hari ini.

Ezther Lastania

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Indonesia Raih 5 Medali Emas, 4 Perak, 3 Perunggu dari Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023

13 Maret 2023

Indonesia membawa pulang lima medali emas, empat perak, dan tiga perunggu pada Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023 di Ayala Malls, Manila Bay, Paraaque City, Filipina, 10-12 Maret.  (ANTARA/PBTI)
Indonesia Raih 5 Medali Emas, 4 Perak, 3 Perunggu dari Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023

Indonesia membawa pulang lima medali emas, empat perak, dan tiga perunggu pada Kejuaraan Taekwondo ASEAN 2023.


99 Mahasiswa dari 51 Kampus Wakili Indonesia di Ajang Asean University Games 2022 di Thailand

27 Juli 2022

Sekretaris Jenderal (Sesjen) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), Suharti secara resmi melepas delegasi Indonesia secara daring ke ajang ASEAN University Games (AUG)  ke-20 di Ubon Ratchathani, Thailand pada Jumat, 22 Juli 2022. Pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id
99 Mahasiswa dari 51 Kampus Wakili Indonesia di Ajang Asean University Games 2022 di Thailand

Sebanyak 99 mahasiswa yang merupakan atlet Indonesia bertanding di ajang ASEAN University Games ke-20 di Thailand pada 24 Juli-7 Agustus 2022.


Tim Arung Jeram Putri U-23 Indonesia Bawa Pulang Gelar Juara Dunia dari Bosnia

6 Juni 2022

Tim arung jeram putri Indonesia tiba di Tanah Air, Minggu, usai tampil pada World Rafting Championship 2022 di Bosnia. (Antara/Dok PB FAJI)
Tim Arung Jeram Putri U-23 Indonesia Bawa Pulang Gelar Juara Dunia dari Bosnia

Indonesia menorehkan prestasi bagus di arena olahraga arung jeram dunia. Tim putri U-23 (junior) berhasil menjadi juara dunia di Bosnia.


Yayuk Basuki Bicara Penyebab Mandeknya Prestasi Olahraga Tenis Indonesia

12 Agustus 2021

Dua mantan petenis terbaik Asia Tenggara, Yayuk Basuki dari Indonesia dan Tamarine Tanusagarn dari Thailand. TEMPO/Egi Adyatama
Yayuk Basuki Bicara Penyebab Mandeknya Prestasi Olahraga Tenis Indonesia

Menurut Yayuk Basuki, transisi dari level junior ke senior sering mengalami kegagalan. Priska Madelyn Nugroho harus mengantisipasi tren ini.


Kata Windy Cantika Soal Prestasinya di Usia Muda

27 Juli 2021

Lifter Indonesia, Windy Cantika Aisah berhasil meraih medali Perunggu dalam kelas 49 Kg Putri Grup A Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum, Tokyo, Jepang, 24 Juli 2021. REUTERS/Edgard Garrido
Kata Windy Cantika Soal Prestasinya di Usia Muda

Atlet angkat besi Indonesia, Windy Cantika Aisah, berhasil meraih medali perunggu pada Olimpiade Tokyo di usianya yang baru 19 tahun


DPR Revisi Undang-Undang Olahraga, Tanpa Kemajuan dalam 15 Tahun?

14 Juli 2020

Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Dede Yusuf  Macan Effendi di Hotel Pullman, Central Park, Jakarta Barat pada Selasa, 15 Oktober 2018. TEMPO/Andita Rahma
DPR Revisi Undang-Undang Olahraga, Tanpa Kemajuan dalam 15 Tahun?

DPR akan merevisi Undang-Undang Olahraga karena selama 15 tahun terakhir dinilai tidak membawa kemajuan.


Lifter Sri Hartati Rebut Emas Kejuaraan Dunia Angkat Berat 2019

20 November 2019

Atlet Lifter Angkat Berat Sri Hartati berpose saat sesi latihan di Padepokan Gajah Lampung, Lampung, 30 November 2015. ANTARA FOTO
Lifter Sri Hartati Rebut Emas Kejuaraan Dunia Angkat Berat 2019

Lifter putri Indonesia Sri Hartati menyabet medali emas pada ajang Kejuaraan Dunia Angkat Berat di Dubai.


Tim Karate Indonesia Juara Umum di Brunei Darussalam

3 Juli 2019

Tim Karate Indonesia berhasil menyabet gelar juara umum di Kejuaraan Karate Internasional Yura Dupa Khodadad Cup di Brunei Darussalam. ( KBRI Bandar Seri Begawan)
Tim Karate Indonesia Juara Umum di Brunei Darussalam

Tim Karate Indonesia berhasil menyabet juara umum di kejuaraan karate internasional "Yura Dupa Khodadad Cup" yang berlangsung di Brunei Darussalam.


Atlet Berkuda Indonesia Raih Emas di Hongkong

18 Februari 2019

Muhammad Akbar Kurniawan, 15 tahun, atlet berkuda Indonesia dalam sebuah kejuaraan, Desember 2018. (instagram.com/makbarkk)
Atlet Berkuda Indonesia Raih Emas di Hongkong

Muhammad Akbar Kurniawan, atlet berkuda Indonesia, behasil meraih medali emas dalam kejuaraan Asia junior di Hongkong.


Devi Safitri Rebut Gelar Juara Dunia Hapkido di Korea Selatan

30 Juli 2018

Atlet Hapkido. (youtube/@videotibunpontianak)
Devi Safitri Rebut Gelar Juara Dunia Hapkido di Korea Selatan

Atlet hapkido Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Devi Safitri, 21 tahun, sukses meraih gelar juara dunia dalam World Hapkido Championship Seoul.