TEMPO.CO, Jakarta - Pelatih Real Madrid Zinedine Zidane berbicara tentang timnya menjelang leg pertama Real Madrid melawan Liverpool di perempat final Liga Champions, Rabu dinihari, 7 April 2021. Dia merasa Los Blancos telah diremehkan menjelang duel ulangan final Liga Champions 2018 tersebut.
"Yah, menurutku begitu," kata Zidane dikutip dari Marca, 6 April 2021. “Pada akhirnya, kami layak mendapatkan kepercayaan. Yang bisa kami fokuskan adalah pekerjaan sehari-hari. Tim ini tidak pernah menyerah pada apapun."
Zinedine Zidane juga memuji pelatih Liverpool Jurgen Klopp dan penampilan impresif anak asuhnya. Menurut dia, Klopp dan Liverpool punya pengalaman di kancah sepak bola tertinggi Eropa tersebut. "Dia pelatih yang hebat. Dia melatih untuk waktu yang lama dan dia memiliki pengalaman," kata dia.
"Dia melakukan pekerjaan yang sangat bagus sepanjang kariernya, dan semua orang melakukan pekerjaannya dengan cara mereka sendiri. Saya melihat banyak pelatih berbeda dan saya melihat banyak hal berbeda selama kursus kepelatihan saya," ujar Zidane.
Baca juga : Prediksi Real Madrid Vs Liverpool di Liga Champions Malam Ini
Di sisi lain, melawan Liverpool, Zidane kembali mengandalkan Karim Benzema dalam serangan Real Madrid. Menurut dia, pemain asal Prancis itu punya pemahaman yang bagus dengan semua anggota tim. "Semua orang di sini tahu bagaimana cara bermain dan mendapatkan tempat mereka di klub ini," katanya.
Mantan pemain timnas Prancis itu meneruskan, "Mereka semua adalah pemain terbaik. Mereka semua memahami Karim, dan Karim memahami mereka semua. Ada banyak chemistry di antara mereka."
Zidane juga bisa bernapas lega dengan kembalinya Eden Hazard saat pertandingan melawan Liverpool. Namun, ia tidak ingin mengambil risiko untuk segera memainkannya. "Eden harus tenang. Kami tidak pernah mengambil risiko jika dia belum siap. Kami akan melakukan banyak hal sedikit demi sedikit dan kami akan lihat kapan dia akan bermain lagi."
Dalam duel Real Madrid vs Liverpool, Zidane punya peluang untuk mengeksploitasi pertahanan The Reds yang rapuh karena cederanya sejumlah pilar. Namun, ia tetap mewaspadai strategi Liverpool. "Saya tidak tahu apakah itu kelemahan karena mereka memiliki pemain lain Selalu ada pemain yang absen, tetapi kekuatan ada di tim. Begitulah bagi kami."