Sugar Ray Leonard - 85 juta poundsterling (setara Rp 1,6 triliun)
Sugar Ray telah pensiun sebagai petinju kaya berkat pertarungan ikoniknya melawan Marvin Hagler, Roberto Duran, dan Tommy Hearns. Kekayaannya juga didapat dari investasi real estat yang dia lakukan dan pada tahun 2019 menjual mansion luar biasa miliknya di Los Angeles seharga 42 juta poundsterling (Rp 837 miliar). Saat ini Leonard telah bekerja sebagai motivator dan penyiar.
Anthony Joshua - 65 juta poundsterling (setara Rp 1,2 triliun)
Petinju Inggris, Anthony Joshua berselebrasi setelah mengalahkan Kubrat Pulev dalam duel tinju dunia kelas berat di SSE Arena Wembley, London, Inggris, 13 Desember 2020. Pool via REUTERS/Andrew Couldridge
Anthony Joshua telah melesat ke puncak setelah melakukan debutnya pada 2013. Kini ia menggenggam juara dunia kelas berat. Namanya menjadi tajuk utama 11 PPV dan mendapatkan penghasilan tertinggi dalam sepanjang kariernya saat menjalani pertandingan ulangnya di Arab Saudi melawan Andy Ruiz Jr pada 2019. Kini ia bersiap melakukan unifikasi gelar melawan Tyson Fury, yang menggandakan kekayaannya.
Wladimir Klitschko - 65 juta poundsterling (setara Rp 1,2 triliun)
Wladimir Klitschko dan saudaranya Vitali mendominasi kancah tinju kelas berat selama akhir karir mereka. Petinju Ukraina itu memperoleh lebih dari 30 juta poundsterling sekitar (Rp 600 miliar) untuk kekalahannya melawan Fury dan Joshua. Dia juga memiliki kesepakatan sponsor dengan SAP, Porsche, Deutsche Telecom, dan McFit.
THE SUN | ANGGIE RIZKI GOVALDI
Baca Juga: Sunny Edwards Rebut Gelar Juara Dunia, Ikuti Jejak Sang Kakak