TEMPO.CO, Jakarta - Lewis Hamilton mengakui bahwa menambah kemenangan dalam balapan Formula 1 Grand Prix Monaco akan berat setelah ia hanya akan memulai lomba dari posisi ketujuh di sirkuit jalan raya Monte Carlo itu.
Hamilton, yang selalu start dari baris terdepan di empat balapan sebelum Monako, harus puas melihat pole position direbut pembalap tuan rumah Charles Leclerc sebelum sang pembalap Ferrari menabrak pagar pembatas trek dengan 18 detik tersisa di Q3.
Sang pebalap Mercedes akan start lima posisi di belakang rival utamanya yaitu Max Verstappen di saat sang pembalap Red Bull mengamankan posisi start kedua.
"(Mobil) terasa tidak terlalu buruk pada Kamis, kemudian kami membuat sejumlah perubahan dan ini terasa sangat buruk hari ini, tentunya kami akan merombak kembali rencananya," kata Hamilton seperti dikutip laman resmi Formula 1.
"Saya rasa dari sudut pandang saya, saya hanya kekurangan daya cengkeram di sana, yang kemudian menyebabkan overdrive.... tidak ada kemajuan.
"Hari ini masalahnya di ban, bannya tidak bekerja dengan baik," kata pembalap yang telah tiga kali menang di Monako itu.
Rekan satu timnya, Valtteri Bottas melakukan tugas Mercedes dengan lebih baik dengan finis P3.
Sedangkan Hamilton akan untuk pertama kalinya start di luar posisi enam besar sejak GP Jerman 2018, yang ia menangi dari posisi start ke-14.
Akan tetapi juara dunia tujuh kali itu mengatakan hampir mustahil mengulangi kemenangan serupa di trek Monako yang sempit pada Minggu nanti. "Hampir mustahil menyalip di sini," kata Hamilton.
"Posisi kami, itu yang menjadi masalah, ketika setiap pembalap melaju dengan kecepatan sama. Sabtu adalah harinya. Tentunya itu membuat kemenangan menjauh. Akan tetapi, paling tidak kami berharap finis ketujuh minimal dan kemudian kami melihat apakah kami bisa lebih baik."
"Saya harap hujan turun," Hamilton menambahkan. "Saya rasa tidak akan hujan, tetapi akan menarik jika hujan."
GP Monako akan menjadi balapan kedua dalam dua tahun terakhir tanpa pembalap Mercedes di posisi start baris terdepan, setelah GP Turki ketika Lance Stroll merebut pole dari Verstappen.
Lewis Hamilton saat ini memuncaki klasemen Formula 1 dengan jarak 14 poin dari Verstappen.
Baca Juga: Hasil Tinju Dunia: Josh Taylor Sukses Unifikasi Gelar, Masuk Kelompok Elit