TEMPO.CO, Jakarta - Devin Haney berhasil mempertahankan gelar juara tinju dunia kelas ringan WBC. Petinju Amerika itu sekaligus menjaga kesempurnaan rekornya dengan keberhasilan mengalahkan Jorge Linares, asal Venezuela, dalam duel di Las Vegas, Amerika, Ahad WIB.
Devin Haney, 22 tahun, mampu menjaga performanya dalam duel yang jadi ujian terberat dalam kariernya. Lawannya, yang berusia 35 tahun, adalah mantan juara di tiga kelas berbeda.
Secara umum, Haney mampu mendominasi pertarungan 12 ronde itu. Juri memberi kemenangan padanya, dengan keputusan bulat (116-112, 116-112, 115-113).
Haney mengakui sempat menghadapi kesulitan dalam duel itu. "Dia memukul saya dengan tembakan bagus. Saya menghadapi kesulitan, tapi saya bisa menyelesaikan pekerjaan," kata dia.
Hasil itu membuat rekor Haney tetap sempurna dalam 26 pertarungan. Ia selalu menang, termasuk dengan 18 kemenangan KO. Bagi Lineras kekalahan itu menjadi yang keenam dalam 53 pertarungan.
Devin Haney mempertahankan gelar untuk ketiga kalinya. Saat ini tiga sabuk kelas ringan lainnya dipegang Teofimo Lopez, yang akan menghadapi George Kambosos Jr pada 19 Juni.
Siapkan dia dengan duel penyatuan gelar? "Jika Teofimo Lopez berikutnya, mari kita lakukan," kata Haney. "Jika dia ingin, mari kita lakukan untuk gelar tak terbantahkan."
Rekor Teofimo Lopez, petinju Amerika berusia 23 tahun, juga masih sempurna. Ia sudah 16 kali bertarung di ring tinju dunia dan selalu menang, dengan 12 kemenangan KO.
DAZN | BOXING SCENE
Baca Juga: Wilder Senang Bisa Gagalkan Unifikasi Joshua vs Fury