TEMPO.CO, Jakarta - Konfederasi Sepak Bola Amerika Selatan (CONMEBOL) resmi menunjuk Brasil sebagai tuan rumah penyelenggara Copa America 2021. Penunjukkan dilakukan setelah Argentina tidak lagi menjadi tuan rumah perhelatan Copa America.
Keputusan CONMEBOL itu membuat turnamen tersebut diragukan bisa digelar tepat waktu hanya 13 hari sebelum pertandingan pertama dimulai. Conmebol mengatakan Argentina dicopot sebagai tuan rumah karena keadaan terkini memperlihatkan adanya lonjakan kasus Covid-19.
Belum ada stadion yang diumumkan untuk turnamen di Brasil. "Conmebol berterima kasih kepada presiden @jairbolsonaro dan timnya, serta Konfederasi Sepak Bola Brasil karena telah membuka pintu negara itu ke acara olahraga teraman di dunia saat ini. Amerika Selatan akan bersinar di Brasil dengan semua bintangnya," tulis Conmebol di Twitter.
Argentina awalnya akan menjadi tuan rumah bersama Kolombia. Namun, Kolombia batal setelah pada 20 Mei terjadi protes atas penyelenggaraan turnamen sepak bola tersebut. Tentangan terhadap Copa America pun terjadi tidak hanya di Argentina, tetapi di sejumlah negara Amerika Latin. Bahkan, pemain timnas Uruguay Luis Suarez mengatakan prioritas harus diberikan pada kesehatan.
Pada tanggal 22 Mei, Argentina melakukan lockdown baru selama sembilan hari setelah melihat setidaknya 35 ribu kasus baru setiap hari selama sepekan terakhir. Sementara di Brazil, protes atas penanganan pandemi Covid-19 oleh pemerintahan Presiden Jair Bolsonaro masih berlangsung hingga Sabtu lalu.
Brasil telah mencatat hampir 460 ribu kematian. Jumlah ini adalah jumlah korban tertinggi kedua di dunia setelah Amerika Serikat. Senat Brasil mengadakan penyelidikan tentang penanganan pandemi pemerintahan Bolsonaro dan lambatnya peluncuran program vaksinasi. Di sisi lain, timnas Brasil adalah juara bertahan Copa America yang memenangkan turnamen pada 2019.
Baca juga : Dua Tuan Rumah Bermasalah, Copa America 2021 Terancam
