TEMPO.CO, Jakarta - Barbora Krejcikova menorehkan prestasi hebat di turnamen Grand Slam French Open 2021. Petenis Republik Cek itu berhasil memenangi gelar nomor tunggal setelah mengalahkan Anastasia Pavlyuchenkova dalam laga final Sabtu malam.
Prestasi ini diraih tiga tahun setelah menyabet juara ganda putri Roland Garros, saat berpasangan dengan Katerina Siniakova. Ahad malam nanti, keduanya juga berpeluang meraih gelar lagi, karena akan tampil melawan Bethanie Mattek-Sands (AS) / Iga witek (Polandia).
Barbora Krejcikova, yang merupakan petenis non-unggulan, tampil mengesankan saat melawan Anastasia Pavlyuchenkova, ungguln 31, di final. Ia menang dengan skor 6-1, 2-6, 6-4 dalam waktu satu jam 58 menit.
Ia menjadi petenis putri Ceko pertama yang merebut titel tunggal putri Roland Garros. Petenis terakhir dari Cekoslovakia yang memenangi Roland Garros adalah Hana Mandlikova pada 1981.
Sebelum memperkokoh namanya di jajaran elit Grand Slam, Krejcikova sudah mengantongi lima gelar dari ajang mayor.
Dia memenangi dua gelar Grand Slam dari ganda putri dan tiga gelar ganda campuran. Tiga tahun lalu, dia mengangkat yang pertama di Grand Slam tanah liat bersama Katerina Siniakova.
Selain itu, Barbora Krejcikova, yang menempati peringkat 33 WTA, menjadi juara non-unggulan ketiga di French Open dalam lima tahun terakhir, menyusul Jelena Ostapenko pada 2017 dan Iga Swiatek pada 2020, demikian laman resmi WTA.