TEMPO.CO, Jakarta - Striker Timnas Prancis Kylian Mbappe meminta maaf karena gagal saat bertugas sebagai penendang terakhir dalam adu penalti. Kegagalannya membuat timnya kalah 4-5 dari Swiss, sehingga tersingkir dari babak 16 besar Euro 2020.
Swiss mencetak dua gol dalam 10 menit terakhir dalam drama menegangkan 3-3 yang dilanjutkan ke adu penalti setelah tetap seri dalam kedudukan itu selama 2x45 menit babak perpanjangan waktu.
Tendangan penalti Mbappe berhasil dimentahkan oleh penjaga gawang Swiss Yann Sommer.
Mbappe mengatakan para pemain Timnas Prancis sedih sekali setelah tersingkir. Ia juga mengatakan, kegagalan menendang penalti membuatnya terus terbangun saat malam hari.
"Saya minta maaf atas penalti ini. Saya ingin membantu tim tetapi saya gagal," tulis Mbappe dalam Instagram seperti diwartakan Reuters.
"Akan sulit sekali tidur setelah ini, namun sayangnya ada naik turun dalam olahraga yang sangat saya sukai ini."
"Hal paling penting adalah kembali lagi menjadi lebih kuat untuk komitmen mendatang. Selamat dan semoga berhasil untuk tim Swiss."
Kylian Mbappe gagal menyumbang gol buat Prancis dalam Euro 2020. Kegagalan dia dalam adu penalti vs Swiss menjadi klimaks performa tak maksimalnya.
Baca Juga: Prancis Tersingkir, Deschamps Minta Mbappe Tak Disalahkan