TEMPO.CO, Jakarta - Kiprah Egy Maulana Vikri di klub Polandia, Lechia Gdansk, akhirnya berakhir. Kontraknya habis pada 30 Juni 2021 dan tak diperpanjang.
Kepergian pemain muda Indonesia itu diumumkan Lechia Gdansk lewat akun instagramnya, Rabu malam. "Egy Maulana Vikri meninggalkan Lechia Gdansk. @egymaulanavikri terima kasih untuk semuanya dan semoga berhasil!"
Seperti apa rapor Egy selama berlaga di klub itu?
Gelandang yang kerap dilabeli "Messi dari Indonesia" itu mulai bergabung dengan Lechia Gdansk pada 2018 dan dikontrak selama tiga tahun.
Selama berada di klub itu, ia naik turun membela tim junior dan senior.
Di tim utama, kesempatannya tak terlalu banyak. Dalam tiga tahun ia total hanya bermain 11 kali di Liga Ekstraklasa, selama 132 menit menit. Kalau dikonversi, tampilannya bahkan tak sampai memenuhi 2 laga (2x90 menit).
Selain di tim utama, Egy Maualana juga tampil di tim pelapos, Lechia Gdansk. Dalam tiga tahun, ia bermain 23 kali dan mencetak 17 gol.
Selanjutnya: Apa Rekasi Komentar Egy
Setelah dilepas Lechia Gdansk, Egy Maulana Vikri mengucapkan terima kasih karena telah diberi kesempatan untuk mendapatkan pengalaman berharga selama tiga tahun di Polandia.
"Pelatih, Ofisial, rekan satu tim, dan semua pendukung. Terima kasih banyak untuk momen dan pengalaman yang luar biasa selama 3 tahun ini," tulis Egy Maulana Vikri di akun instagramnya.
"Saya berharap yang terbaik untuk musim ini dan berharap menjadi Juara liga tahun ini."
Egy Maulana Vikry mulai membetot perhatian saat bermain untuk Timnas U-16 dan U-19. Pemain 20 tahun itu kini sudah masuk timnas Indonesia senior dan tampil di Kualifikasi Piala Dunia 2022 lalu.
Baca Juga: Samuel Eto'o Yakin Messi Bertahan di Barcelona Meski Kontraknya Susah Habis