TEMPO.CO, Jakarta - Atlet Australia, Ariarne Titmus, mengalahkan salah satu ratu renang asal Amerika Serikat, Katie Ledecky, untuk merebut medali emas renang Olimpiade Tokyo, dalam final gaya bebas 400m putri yang menegangkan Senin.
Katie Ledecky, 24 tahun, sudah menjadi kekuatan dominan renang putri dan sudah meraih lima emas Olimpiade. Tetapi dalam pertandingan pertama dari tiga pertemuan head-to-head dengan Titmus dalam Olimpiade Tokyo ini, Titmus yang menang setelah menjadi yang tercepat pada nomor ini.
Ledecky unggul 0,66 detik pada separuh jarak lomba tetapi Titmus menutup celah itu menjadi 0,16 detik pada balikan 300m dan menyalip untuk memimpin pada meter ke-350 dan tidak pernah lagi tersusul.
Medali perunggu untuk nomor ini jatuh ke tangan perenang China Li Bingjie.
"Saya tak percaya, saya berusaha menahan emosi saya," kata Titmus, yang memuji lawannya karena telah meningkatkan standar dalam cabang olahraga ini.
"Saya berterima kasih kepada dia, saya tidak akan berada di sini tanpa dia. Dia sudah menetapkan standar yang luar biasa ini. Semua pujian patut diberikan kepada dia sebagai perenang sekelas dia," sambung Titmus seperti dikutip Reuters.
“Dalam lomba saya tadi, saya berusaha tetap tenang sebisa mungkin dan saya tidak percaya saya berhasil melakukannya.”
Ariarne Titmus merupakan juara dunia nomor ini. Usianya baru 20 tahun. Ia selama ini dikenal dengan julukan "Terminator".
Baca Juga: Kisah Remaja Tunisia yang Buat Kejutan di Arena Renang