TEMPO.CO, Jakarta - Anthony Sinisuka Ginting lolos ke semifinal Olimpiade Tokyo usai mengalahkan Anders Antonsen lewat permainan tiga gim 21-18, 15-21, 21-18 pada laga yang berlangsung Sabtu, 31 Juli 2021. Dia menyatakan berhasil meraih kemenangan karena melakukan perubahan taktik di saat-saat akhir dan tetap menjaga fokus.
Berbicara usai pertandingan, Anthony menyatakan bahwa dirinya melakukan perubahan taktik usai interval gim ketiga. Dia sempat tertinggal 9-11 sebelum akhirnya menyamakan kedudukan pada skor 14-14 dan berbalik unggul hingga akhirnya menang 21-18.
"Pertama-tama saya bersyukur kepada Tuhan saya bisa bermain dengan baik hari ini dan tanpa cedera. Saya pikir kuncinya adalah penampilan saya di gim terakhir. Pada titik kritis saya berusaha keras untuk menyerangnya jadi saya pikir itu sebabnya saya menang banyak poin," kata Anthony seperti dilansir laman resmi BWF.
"Ketika Anders memimpin, saya mencoba mengubah taktik bermain saya, saya mencoba menyerang lebih banyak dan lebih banyak lagi. Dari game terakhir saya berpikir drift akan mengarah ke lawan saya (Antonsen), jadi itu sebabnya saya mencoba menyerangnya dan tidak terlalu banyak mengangkat kok."
Mengenai keberhasilannya menembus semifinal Olimpiade Tokyo, Anthony mempunyai tips khusus yakni fokus dan berkonsentrasi di setiap laga. Ia tidak ingin terpengaruh faktor non teknis yang bisa merusak permainannya.
"Saya berusaha sangat keras untuk menikmati momen di lapangan, setiap pertandingan dan memberikan yang terbaik. Saya hanya memikirkan pergerakan saya di lapangan," kata Anthony Ginting.
Anthony mengaku sempat merasa gugup karena keinginan kuat lolos ke babak semifinal. Namun, dia berhasil mengatasinya dan memenangkan pertandingan.
"Poinnya sangat dekat di pertandingan terakhir, sama-sama gugup, ingin menang tetapi ketika saya menang, saya hanya berteriak! Itu berarti segalanya bagi saya untuk berada di semifinal karena ini adalah Olimpiade, itu salah satu impian saya. Saya mencoba memberikan yang terbaik setiap saat," ujarnya.
Bagi Anthony, ajang Olimpiade Tokyo 2020 merupakan kali pertama dia berpartisipasi di pesta olahraga dunia tersebut. Pria berusia 24 tahun itu pernah bermain di Youth Olympics Games 2014 di Nanjing, Cina. Saat itu Anthony merebut medali perunggu.
Anthony Sinisuka Ginting merupakan satu-satunya harapan Indonesia untuk meraih medali di cabang bulu tangkis tunggal putra Olimpiade Tokyo 2020. Pebulutangkis tunggal putra lainnya, Jonatan Christie telah tersingkir di babak eliminasi. Pada semifinal yang akan berlangsung pada Ahad besok, Anthony akan menghadapi wakil Cina Chen Long yang pada laga lainnya menyingkirkan wakil Taiwan Chou Tien-chen.
BWF BADMINTON